Score – Jonatan meraih kemenangan dalam partai terakhir dari rangkaian pertandingan babak 8 besar French Open 2023 di Glaz Arena, Rennes, Prancis, Jumat (28/10/2023).
Kemenangan impresif didapat Jonatan atas pemain muda Jepang yang sedang naik daun yaitu Kodai Naraoka.
Menghadapi unggulan ketiga sekaligus junior mantan raja bulu tangkis Kento Momota itu, Jonatan mampu mengemas kemenangan dua gim langsung.
Jonatan bahkan merebut gim pertama dengan skor telak 21-8.
Kali ini dia tidak membiarkan kesalahannya saat Singapora Open 2022 terulang. Tahun lalu Jojo kalah rubber game dari Naraoka meski sudah menang telak 21-7 pada gim pertama.
Naraoka sendiri tidak membiarkan Jonatan melaju ke babak empat besar dengan mudah. Gim kedua dibuatnya berlangsung dengan ketat sampai setting point.
Jonatan untungnya dapat menjaga mentalnya tetap kuat sampai akhir.
Setelah dua kali menyelamatkan game point pada 19-20 dan 20-21, Jonatan dapat mengunci laga dengan kemenangan 25-23 pada gim kedua.
Kemenangan Jonatan membuat Indonesia punya wakil dari tiga sektor berbeda saat turnamen World Tour Super 750 ini memasuki babak empat besar.
Dua wakil lainnya datang dari ganda putra dan ganda putri.
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melanjutkan pekan kuat mereka di Negeri Eiffel usai menjegal mantan pasangan nomor satu, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.
Sedangkan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana masih menggendong ganda putra Indonesia dengan menjadi pasangan yang melangkah paling jauh di turnamen.
Saat dua senior mereka tumbang, Fikri/Bagas mempertahankan asa dengan menghentikan sensasi wakil Denmark, Rasmus Kjaer/Frederik Sogaard.
Mencegah lawan memainkan ritme menjadi kunci kemenangan Fikri/Bagas.
“Pasangan Denmark tadi bermain cepat,” terang Fikri dalam keterangan resmi dari Tim Humas dan Media PBSI.
“Kami menonton mereka mengalahkan Liang Wei Keng/Wang Chang (unggulan dua dari China) kemarin.”
“Jadi itu yang coba diredam, bagaimana agar tidak bermain dengan tempo yang mereka inginkan,” imbuhnya.
Sayangnya, raihan serupa tidak dapat diraih empat wakil Indonesia lain yang bertanding pada hari yang sama.
Tunggal putra lainnya, Anthony Sinisuka Ginting, dipaksa menyerah oleh Li Shi Feng (China) yang tahun ini memenangi All England dan Asian Games.
Merasa kurang sabar, Ginting dikalahkan permainan efisien Li Shi Feng yang menunggunya membuat kesalahan sendiri sebelum keluar menyerang.
Terlepas dari kekalahan, Ginting tetap puas dengan performanya.
“Dari kemarin di Denmark saya bisa jaga fokus, meskipun belum sempurna tapi setidaknya sudah bisa untuk tidak mudah panik, tegang dan sebagainya,” ujar Ginting.
“Ke depannya pasti akan ada evaluasi lagi, masih ada yang perlu diperbaiki seperti fisik juga semua aspek. Semoga di sisa waktu sebelum ke turnamen selanjutnya, bisa lebih dimantapkan.”
Sementara kans terjaganya satu sektor lain di semifinal kandas setelah ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, tumbang.
Rehan/Lisa dihentikan unggulan kedelapan, Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin (China). Kegagalan memaksimalkan gim pertama yang ramai disesali keduanya.
“Kami merasa kami kalah di fokusnya, mereka sangat fokus dan kami masih hilang-hilang. Kualitas bola no lob mereka juga sangat baik,” aku Rehan.
“Di gim pertama mereka masih meraba-raba permainan kami, itu membuat pertandingan jadi ramai. Sayang memang kami tidak bisa mengambil dulu tadi.”
REKAP HASIL FRENCH OPEN 2023
MS: Jonatan Christie (5) vs Kodai Naraoka (Jepang/3) 21-8, 25-23
MS: Anthony Sinisuka Ginting (2) vs Li Shi Feng (China/8) 15-21, 13-21
MD: Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana vs Rasmus Kjaer/Frederik Sogaard (Denmark) 21-11, 21-17
MD: Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (1) vs Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark/8) 18-21, 15-21
MD: Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan vs Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China/8) 12-21, 16-21
WD: Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (7) vs Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang/4) 21-16, 21-19
XD: Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati vs Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin (China/8) 22-24, 10-21
