Score – Pembalap Max Verstappen mengungkapkan kebanggaannya kepada tim Red Bull setelah kemenangan dominannya di pada Minggu (24/9), sekaligus memastikan gelar konstruktor kedua berturut-turut untuk tim.
“Ini adalah akhir pekan yang luar biasa. Menang di sini sungguh luar biasa. Saya pikir mobil itu bekerja dengan sangat baik di setiap kompon (ban),” kata Verstappen, dikutip dari laman resmi Formula 1, Senin.
“Tapi tentu saja, yang paling penting adalah memenangkan kemenangan konstruktor. Saya sangat bangga dengan semua orang yang bekerja di trek dan juga di pabrik. Kami mengalami tahun yang luar biasa,” ujarnya menambahkan.
Pada GP Jepang yang digelar di Sirkuit Suzuka, Verstappen selamat dari serangan duo pembalap McLaren Lando Norris dan Oscar Piastri.
Hasil tersebut membuat gelar konstruktor secara matematis berada di luar jangkauan rival terdekat Red Bull, yakni Mercedes dan Ferrari, sekaligus memberi Verstappen peluang pertamanya untuk memenangkan gelar di GP Qatar pada 6-8 Oktober.
Sementara Verstappen menikmati kemenangan, nasib yang terbalik menimpa rekan satu timnya, Sergio Perez, yang terjebak dalam insiden putaran pertama dengan pembalap Mercedes Lewis Hamilton.
Ia lalu mendapat penalti karena melanggar peraturan Safety Car dan kemudian sanksi lain karena bentrok dengan pembalap Haas, Kevin Magnussen.
“Itu hanyalah akhir pekan yang penuh bencana. Semuanya dimulai di Tikungan 1 dengan awal yang sangat buruk. Saya terjepit. Saya pikir kami juga mengalami banyak kerusakan pada mobil dan itu membuat kami semakin kesulitan,” ujar Perez.
Namun, dia mengambil beberapa hal positif dari kemenangan Red Bull dalam kejuaraan laga di Suzuka.
“Ini merupakan tahun yang luar biasa. Saya sangat senang bisa berkontribusi untuk gelar konstruktor tim. Ini adalah hari yang sangat istimewa bagi seluruh tim, untuk akhirnya meraih gelar konstruktor,” kata Perez.
“Ini merupakan tahun yang luar biasa sejauh ini, tim telah melakukan pekerjaan luar biasa. Akan sangat menyenangkan untuk meraih gelar juara dengan finis satu-dua (bersama Verstappen di Suzuka), namun itulah yang terjadi (kecelakaan),” ujar pembalap Meksiko itu menambahkan.