Urutan Juara Piala Presiden Terbanyak dalam Sejarah Terbaru

Urutan Juara Piala Presiden Terbanyak 

Score.co.id – Piala Presiden bukan sekadar turnamen biasa. Ajang pramusim ini selalu jadi pembuka yang bikin jantungan buat pecinta bola tanah air, dengan segala drama dan aksi heroik yang tercipta di lapangan. Tapi, pernah nggak sih kamu bertanya-tanya, klub mana yang paling sering bawa pulang trofi kebanggaan ini? Sejak pertama digelar pada 2015, ada satu nama yang bikin lawan-lawan gigit jari: Arema FC. Dijuluki Singo Edan, mereka sudah empat kali jadi yang teratas, meninggalkan raksasa seperti Persib Bandung dan Persija Jakarta yang cuma kebagian masing-masing satu gelar. Apa sih yang bikin Arema begitu perkasa? Dan seperti apa peluang di edisi 2025 yang bakal hadir dengan wajah baru? Yuk, kita kupas bareng!

Berita Utama

Hingga Mei 2025, Arema FC kokoh di puncak daftar juara Piala Presiden dengan empat titel, yakni pada 2017, 2019, 2022, dan 2024. Bandingkan dengan Persib Bandung yang membuka sejarah turnamen ini sebagai kampiun di 2015, atau Persija Jakarta yang menang di 2018—keduanya baru sekali juara. Catatan ini diambil dari perjalanan Piala Presiden sejak 2015, meski sempat terhenti di 2020, 2021, dan 2023, entah karena pandemi atau urusan lain di balik layar.

Edisi paling anyar, Piala Presiden 2024, kembali jadi milik Arema FC. Mereka menggasak Borneo Samarinda dengan skor tipis 1-0 secara agregat di final yang digelar di Stadion Manahan, Surakarta. Keren, kan? Kemenangan ini makin menegaskan kalau Arema adalah rajanya turnamen ini. Nah, untuk edisi 2025 yang rencananya digelar Juli tahun depan, kita belum tahu ceritanya karena masih menanti kick-off.

Analisis & Opini

Dominasi Arema FC: Konsistensi dan Mental Juara

Arema FC memang bukan pendatang baru di dunia sepakbola kita, tapi kiprah mereka di Piala Presiden bikin orang takjub. Bayangin, empat kali juara dalam waktu kurang dari sepuluh tahun! Itu bukan keberuntungan semata, tapi bukti nyata konsistensi mereka. Legenda hidup, Bambang Pamungkas, pernah bilang, “Arema FC punya sesuatu yang beda di turnamen ini. Solid dan mentalnya juara banget.”

Rahasianya? Mereka pintar jaga skuad tetap ganas dari musim ke musim. Walau cuma pramusim, Arema nggak main-main. Turnamen ini mereka jadikan panggung untuk poles strategi dan bikin tim makin kompak. Hasilnya, langkah mereka di fase grup selalu mantap, dan di babak knock-out, mereka jadi mimpi buruk buat lawan.

Sebaliknya, Persib dan Persija yang punya suporter segudang malah belum bisa nyanyi di panggung yang sama. Persib pernah jadi bintang di edisi pertama, tapi setelah itu seperti kehilangan arah. Persija juga, sejak 2018, belum bisa bangkit lagi. Apa mungkin mereka kurang serius di ajang ini?

Jeda Turnamen: Dampak Pandemi dan Organisasi

Perjalanan Piala Presiden nggak selalu mulus. Tahun 2020 dan 2021 jelas terhantam pandemi yang bikin dunia olahraga mati suri. Terus di 2023, entah kenapa, turnamen ini juga absen—bisa jadi karena jadwal liga yang padat atau urusan internal PSSI. Tapi hebatnya, Arema tetap bisa balik dan curi gelar di 2022 sama 2024. Mental baja nih!

Dampak & Prediksi

Pengaruh Dominasi Arema FC

Keunggulan Arema di Piala Presiden jelas bawa dampak besar. Bukan cuma soal gengsi, tapi juga suntikan semangat buat pemain dan pelatih jelang liga resmi. Buat kompetisi secara keseluruhan, keberhasilan mereka bisa jadi cambuk buat klub lain agar lebih serius siapin tim di pramusim.

Tapi, ada sisi lain yang bikin penasaran: kalau Arema terus menang, apa turnamen ini masih seru? Dominasi mereka bisa jadi tantangan buat klub lain untuk ngejar dan ngelelet hegemoni Singo Edan. Siapa tahu, ini malah bikin persaingan makin panas ke depannya.

Prospek Piala Presiden 2025: Format Baru dan Tantangan

Nah, edisi 2025 bakal bikin kita semua tak sabar. Dijadwalkan Juli 2025, turnamen ini katanya bakal punya format baru yang lebih kece. Erick Thohir, bos PSSI, bilang mereka mau undang klub luar negeri yang punya pemain Indonesia. Keren, kan? Ini bisa bikin Piala Presiden makin bergengsi sekaligus kasih pengalaman baru buat tim lokal.

Tapi ya, dengan lawan yang lebih beragam, Arema sebagai juara bertahan pasti bakal ketemu ujian berat. Bisa nggak mereka bawa pulang gelar kelima? Atau jangan-jangan klub asing bakal bikin kejutan? Sabar dulu, jawabannya masih di depan mata.

Kutipan Penting

Analis bola kondang, Tommy Welly, pernah ngomong, “Piala Presiden itu kayak cermin buat liga. Tim yang oke di sini biasanya punya dasar kuat buat musim panjang. Arema udah buktiin itu berkali-kali.” Sementara pelatih Arema, yang ogah disebut namanya, cuma bilang singkat, “Kami bangga, tapi nggak boleh lengah. Tahun depan bakal beda, lawannya lebih susah.”

Daftar Juara Piala Presiden

Penutupan

Piala Presiden emang panggung spesial buat klub-klub kita unjuk gigi sebelum liga dimulai. Arema FC, dengan empat gelar, udah jadi legenda hidup di sini. Tapi, dengan wajah baru di 2025, siapa tahu ceritanya bakal beda. Apa Singo Edan masih jadi raja, atau ada bintang baru yang muncul? Kita tunggu aja, yang jelas, edisi depan bakal bikin kita nahan napas!

Jangan lupa ikuti Score.co.id untuk info lainnya.