TransJakarta belum menerapkan tarif tiket berbasis akun

InShot 20230809 092641215 SCORE.CO.ID

Score – Manajemen TransJakartabelum menerapkantarif tiket berbasis akun (account based ticketing) yang bertujuanmengklasifikasi tarif berdasarkan profil atau kemampuan penumpang.

“Tarif masih memakai aturan yang berlaku saat ini, tarif reguler kami tetap Rp 3.500, selama tidak keluar dari halte,” kataDirektur Utama PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) Welfizon Yuzausai acara penanaman mangrove di Taman Wisata Alam Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu.

Kemudian ada juga tarif ekonomis khusus pada pukul 05.00 sampai 07.00 pagi yaitu Rp2.000.

Di samping itu, beberapa layanan TransJakarta juga masih ada yang tarifnya Rp0, seperti mikrotrans yaitu angkutan penghubung (feeder) bagi pengguna untuk menjangkau halte bus raya terpadu (BRT) atau non-bus raya terpadu (non-BRT).

Welfizon menerangkan pihaknya juga sedang menjalankan layanan tarif integrasi antarmoda (LRT sambung TransJakarta sambung MRT dalam waktu tiga jam) Rp10.000.

Ada juga pengenaan tarif untuk integrasi antar layanan internal TransJakarta Rp5.000 tiga jam, untuk berpindah-pindah antarmoda. Baik itu mikrotrans, non-BRT, ataupun BRT.

Saat ini mengenai uji coba tarif bus Kalideres sampai Bandara Soekarno-Hatta masih berlangsung dan terus dievaluasi. Welfizon mengaku masih menunggu penetapan tarif yang masih berproses di tingkat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Sedangkan untuk penambahan moda, Welfizon menunggu keputusan berikutnya dari regulator, yakni Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Karena layanan yang diberikan merupakan melintas batas wilayah penugasan yang diberikan Pemprov DKI Jakarta kepada TransJakarta.

“Saat ini ada enam bus yang melayani dari Kalideres ke Bandara, dan setiap hari melayani lebih kurang 1.000 pelanggan,” kata Welfizon.

Welfizon mengatakan belum mendapat informasi mengenai sampai kapan masa uji coba tersebut akan berakhir.

Exit mobile version