SCORE.CO.ID – Tottenham Hotspur telah mengkonfirmasi bahwa kontrak Tanguy Ndombele telah diputus atas persetujuan bersama.
Pemain internasional Prancis itu menjadi pemain termahal dalam sejarah klub pada musim panas 2019, ketika ia tiba dengan kesepakatan £52,7 juta dari raksasa Ligue 1 Lyon.
Ndombele telah membangun reputasi sebagai salah satu gelandang paling menjanjikan di Eropa selama berada di tanah airnya, namun ia kesulitan beradaptasi dengan tuntutan sepak bola Liga Premier.
Musim debut Ndombele di Tottenham tidak terbantu oleh gangguan manajerial, karena Mauricio Pochettino dipecat dan digantikan oleh Jose Mourinho , yang pada satu titik menyalahkannya karena penampilan buruk dan kurangnya kebugaran.
Meski di PHK, Berdoa yang Terbaik untuk Pemain
Namun, kedatangan Antonio Conte kemudian menandai kemerosotan nasib pemain Prancis itu, yang penampilan terakhirnya untuk Tottenham terjadi dalam kemenangan 3-1 di putaran ketiga Piala FA atas Morecambe pada Januari 2022.
Pada kesempatan itu, Ndombele gagal memberi dampak dan terpancing saat waktu baru memasuki menit ke-69 dan berjalan dengan susah payah keluar lapangan, dicemooh oleh fans Tottenham yang marah dalam prosesnya.
Pemain berusia 27 tahun itu kemudian menghabiskan sisa musim itu dengan status pinjaman bersama mantan klubnya Lyon, yang menolak kesempatan untuk mengontraknya kembali secara permanen, sebelum bertugas sementara bersama Napoli dan Galatasaray, memenangkan Serie A bersama mantan klubnya.
Kontrak Ndombele di Tottenham Hotspur Stadium masih tersisa satu tahun lagi, namun Spurs memutuskan untuk mengurangi kerugian mereka dan membiarkan pemain termahalnya hengkang tanpa bayaran.
“Klub dapat mengonfirmasi kepergian Tanguy Ndombele setelah kontraknya berakhir, efektif mulai 30 Juni, setelah masa pinjamannya saat ini berakhir. Kami ingin mendoakan yang terbaik bagi Tanguy di masa depan,” kata Tottenham dalam sebuah pernyataan.
Berapa Harganya? dan Siapa Penggantinya?
Tottenham mengizinkan pemain mereka seharga £52,7 juta untuk keluar dari pintu secara gratis menunjukkan betapa putus asa kedua belah pihak untuk memutuskan hubungan satu sama lain, atau bahwa Spurs tidak mengantisipasi tawaran yang pantas untuk pemain Prancis itu di jendela transfer musim panas.
Apapun yang terjadi, masa depan kini sangat tidak jelas bagi sang gelandang, yang bukan merupakan salah satu pemain penting dalam mesin peraih Scudetto Napoli dan hanya memberikan pengaruh singkat di Galatasaray musim lalu.
Kembali ke Prancis sebagai pemain bebas tampaknya merupakan taruhan terbaik bagi Ndombele untuk menghidupkan kembali kariernya yang terhenti, dan tempat di lini tengah Lyon bisa terbuka jika Les Gones tidak menjadikan peminjaman Orel Mangala dari Nottingham Forest menjadi permanen.
