Score – Maka dari itu, timnas Indonesia wajib menaklukkan kubu Libya.
Menurut Witan Sulaeman, kemenangan atas Libya pastinya mengangkat mental timnas Indonesia.
Berdasarkan rencana, pertemuan kedua timnas Indonesia vs Libya tersaji pada Jumat (5/1/2024).
“Semoga kami di pertandingan selanjutnya bisa menangkan pertandingan itu (melawan Libya),” ucap Witan Sulaeman.
“Karena penting sekali.”
“Untuk moral tim juga,” sambung pemain Bhayangkara FC tersebut.
Sebelumnya, pada laga jilid I menghadapi Libya, timnas Indonesia kalah dengan skor 0-4.
Pada pertandingan tersebut, Witan bermain di luar posisi naturalnya yang beroperasi sebagai winger.
Pelatih Shin Tae-yong menaruh mantan pemain Lechia Gdansk itu menjadi bek kanan.
Witan mengisi peran dari Yakob Sayuri yang ditarik keluar saat babak kedua dimulai.
“Saya pikir sama saja dan saya juga bermain kan mengikuti instruksi pelatih,” tutur pemain berusia 22 tahun tersebut.
“Dan memberikan yang terbaik untuk bisa membantu tim.”
“Tapi sayangnya kemarin kami kalah, jadi tidak bagus,” ujar Witan.
Sejatinya, bermain lebih ke belakang bukan sesuatu yang baru bagi mantan AS Trencin itu.
Witan diketahui beberapa kali dimainkan sebagai wingback kiri saat memperkuat Persija Jakarta asuhan Thomas Doll.
Adapun setelah menghadapi Libya, timnas Indonesia masih menyisakan satu pertandingan uji coba lagi melawan Iran.
Rencananya, duel timnas Indonesia vs Iran berlangsung di Qatar, Selasa (9/1/2024).
Dari tiga agenda uji coba ini diharapkan bisa mengukur kekuatan tim besutan Shin Tae-yong jelang Piala Asia 2023 Qatar.
Di Piala Asia 2023, timnas Indonesia menempati Grup D bersama Irak, Vietnam, dan Jepang.
Berdasarkan jadwal, timnas Indonesia membuka laga Grup D Piala Asia 2023 dengan menghadapi Irak, Senin (15/1/2024).
Dilanjutkan bersua Vietnam, Jumat (19/1/2024)
Ditutup duel kontra Jepang, Rabu (24/1/2024).
