Timnas Indonesia berpotensi tidak diperkuat empat pemain penting saat menghadapi China di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
SCORE.CO.ID – Timnas Indonesia tengah menghadapi situasi sulit menjelang laga penting menghadapi China dalam lanjutan Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Empat pemain kunci berpotensi absen, baik karena akumulasi kartu maupun cedera yang belum pulih sepenuhnya. Kondisi ini tentu menjadi perhatian serius dalam persiapan skuad Garuda.
Dua Pemain Terkena Akumulasi Kartu
Maarten Paes dan Marselino Ferdinan dipastikan absen pada laga menghadapi China karena terkena akumulasi kartu kuning.
Paes mendapatkan dua kartu kuning dalam laga melawan Arab Saudi dan Bahrain. Sementara itu, Marselino menerima dua kartu saat menghadapi Bahrain pada dua pertemuan sebelumnya.
Kehilangan dua pemain di lini belakang dan tengah tentu berdampak signifikan. Marselino selama ini memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan lini tengah, sedangkan Paes merupakan andalan di bawah mistar gawang.
Absennya mereka membuat pelatih harus segera menyiapkan opsi pengganti yang sepadan.
Masalah Cedera di Lini Belakang
Selain dua pemain yang terkena sanksi, dua bek yakni Kevin Diks dan Dean James masih dalam kondisi meragukan akibat cedera.
Diks mengalami cedera ketika membela FC Copenhagen pada pertengahan April dan telah dinyatakan absen hingga akhir musim.
Sementara Dean James sudah absen lebih dari sebulan sejak awal April, meskipun kini mulai kembali berlatih bersama klubnya di Belanda.
Kondisi kedua pemain ini akan sangat menentukan kekuatan lini pertahanan saat menghadapi China.
Pelatih Patrick Kluivert diperkirakan akan menunggu perkembangan terakhir sebelum mengambil keputusan akhir mengenai keduanya.
Peluang Bagi Pemain Pengganti
Situasi ini membuka kesempatan bagi pemain lain untuk menunjukkan kualitas. Emil Audero menjadi kandidat utama untuk menggantikan Maarten Paes di posisi penjaga gawang.
Di lini tengah, Eliano Reijnders atau Ricky Kambuaya bisa mengisi peran yang biasa dimainkan Marselino.
Sementara untuk sektor bek sayap, Sandy Walsh memiliki peluang besar untuk menggantikan Kevin Diks, sedangkan Calvin Verdonk kemungkinan menjadi pilihan utama dengan Dean James yang masih diragukan.
Laga menghadapi China pada 5 Juni 2025 di Stadion Gelora Bung Karno akan menjadi krusial. Setelah pertandingan ini, Indonesia dijadwalkan bertandang ke Jepang.
Kedua laga tersebut sangat menentukan nasib skuad Garuda di grup yang cukup kompetitif ini.
Meski menghadapi tantangan besar, Timnas Indonesia tetap memiliki peluang positif. Kehilangan empat pemain memang bukan hal yang mudah, tetapi kesiapan para pelapis dan strategi matang dari pelatih akan sangat menentukan hasil akhir.
Apakah strategi baru cukup ampuh untuk menghadapi China dan menjaga peluang lolos ke fase berikutnya? Segala kemungkinan masih terbuka.