Timnas Australia ranking FIFA 2025
score.co.id – Apa rahasia di balik stabilitas spektakuler Timnas Australia di peta sepak bola global? Di tengah persaingan sengit antar benua, Socceroos justru menunjukkan konsistensi luar biasa sepanjang 2025. Dari puncak klasemen FIFA hingga dominasi di kualifikasi Piala Dunia 2026, tim besutan Tony Popovic ini membangun fondasi yang sulit digoyahkan. Artikel ini mengupas tuntas perjalanan mereka-mulai dari angka-angka resmi FIFA, laga-laga krusial, hingga bibit muda yang siap meneruskan estafet.
Peringkat FIFA dan Performa Timnas Australia 2025
Posisi Terkini di Peringkat FIFA (Juni 2025)
Berdasarkan rilis resmi FIFA per Juni 2025, Australia mengukir sejarah dengan bertahan di peringkat ke-26 dunia (1.554,55 poin). Yang mengejutkan: sepanjang 2025, mereka tidak pernah keluar dari posisi itu-baik di titik tertinggi maupun terendah! Konsistensi ini menjadi bukti kematangan taktikal dan stabilitas mental skuad.

| Peringkat (Juni 2025) | Tim | Poin |
|---|---|---|
| 26 | Australia | 1554.55 |
Riwayat 5 tahun terakhir memperlihatkan evolusi signifikan:
| Tahun | Peringkat Akhir | Terbaik | Terburuk |
|---|---|---|---|
| 2025 | 26 | 26 | 26 |
| 2024 | 26 | 23 | 26 |
| 2023 | 25 | 25 | 29 |
Prestasi ini sekaligus menegaskan status Australia sebagai kekuatan terdepan di Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), mengalahkan rival seperti Jepang (peringkat 19) dan Korea Selatan (peringkat 24).
Performa Gemilang di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Australia nyaris memastikan tiket langsung ke Piala Dunia 2026! Dengan 3 kemenangan sempurna di Grup C putaran ketiga kualifikasi, mereka hanya perlu menghindari kekalahan telak (≥5 gol) dari Arab Saudi pada laga penutup. Berikut catatan mendetail:
| Tanggal | Lawan | Hasil | Pencetak Gol |
|---|---|---|---|
| 20 Maret 2025 | Indonesia | 5-1 | Irvine (2), Boyle, Velupillay, Miller |
| 25 Maret 2025 | Tiongkok | 2-0 | Irvine, Velupillay |
| 5 Juni 2025 | Jepang | 1-0 | Behich (90+’) |
Laga kontra Jepang patut dikenang: 57.226 suporter membanjiri Optus Stadium-rekor tertinggi sejak 2017! Gol Aziz Behich di injury time bukan sekadar kemenangan, tapi bukti mental “never give up” yang diinstal Popovic. Statistik tim juga mengagumkan: 8 gol dicetak, hanya 1 kebobolan, dengan Jackson Irvine sebagai motor serangan (3 gol).
Prestasi Lain: Subway Young Socceroos Juara Piala Asia U20 AFC
Tahun 2025 juga menjadi saksi kebangkitan generasi muda Australia. Tim U-20 (“Subway Young Socceroos”) merebut gelar Piala Asia U20 AFC pertama mereka setelah mengalahkan Arab Saudi 5-4 lewat adu penalti (1-1 setelah perpanjangan waktu). Kiper Steven Hall jadi pahlawan dengan menepis tendangan Bassam Hazazi di final Shenzhen (1 Maret 2025).
Kemenangan ini bukan sekadar piala-ia adalah investasi masa depan. Pemain seperti Velupillay (yang juga mencetak gol di tim senior) membuktikan bahwa sistem akademi Australia mulai berbuah.
Analisis: Stabilitas Sebagai Senjata Utama
Konsistensi Peringkat FIFA = Modal Psikologis
Peringkat ke-26 yang “ngepres” sepanjang 2025 mencerminkan dua hal:
- Minimnya fluktuasi performa saat menghadapi tim level atas/menengah.
- Efektivitas manajemen Tony Popovic dalam menjaga keseimbangan antara pemain veteran (Mathew Ryan) dan bintang muda (Nishan Velupillay).
Dalam wawancara eksklusif dengan score.co.id, analis tactik John Didulica berkomentar:
“Peringkat FIFA sering dianggap sekadar angka, tapi bagi Australia, ini bukti mereka telah keluar dari zona ‘tim underdog’. Kini, mereka datang sebagai favorit di setiap laga-mentalitas yang vital di Piala Dunia.”
Pola Permainan: Efisiensi di Atas Segalanya
Dari 8 gol di kualifikasi Piala Dunia:
- 5 gol berasal dari set piece (tendangan sudut/umpan silang).
- 3 gol lahir dari transisi cepat setelah merebut bola di area tengah.
Popovic tampaknya mengadopsi filosofi “win ugly”-fokus pada efisiensi ketimbang dominasi penguasaan bola. Cara ini sukses menetralisir gaya permainan teknis Jepang dan kecepatan tim Asia Tenggara.
Proyeksi: Menuju Piala Dunia 2026
Peluang dan Tantangan
Dengan hampir pasti lolos ke Piala Dunia 2026, Socceroos berpotensi:
- Lolos fase grup seperti di Qatar 2022, apalagi jika berada di pool berimbang.
- Memperbaiki rekor gol-masalah kronis sejak era Tim Cahill.
Namun, tantangan tersembunyi muncul:
- Ketergantungan pada Irvine/Ryan: Dibutuhkan lebih banyak opsi kreatif seperti Ajdin Hrustic yang pulih dari cedera.
- Ekspos pemain muda: Setelah kesuksesan tim U-20, pemain seperti Hall dan Velupillay harus segera diintegrasikan ke tim inti.
Prediksi Pakar
Craig Foster (mantan kapten Socceroos) dalam kolomnya menyatakan:
“Jika Australia bisa menambah kedalaman skuad dan menemukan striker murni, 16 besar bukan mimpi. Tapi tanpa itu, kita hanya akan mengulangi sejarah.”
Penutup
Timnas Australia di 2025 adalah contoh nyata stabilitas berbasis proses. Dari ranking FIFA yang tak goyah, kualifikasi Piala Dunia yang hampir sempurna, hingga gelar U20 yang menjanjikan regenerasi-semua terangkai dalam satu narasi: Socceroos sedang membangun era baru. Tantangan ke depan adalah mengubah konsistensi ini menjadi terobosan di Piala Dunia 2026.
Jangan lewatkan perkembangan terbaru Timnas Australia hanya di score.co.id! Klik di sini untuk notifikasi real-time pertandingan Socceroos berikutnya.
Artikel dirangkum oleh redaksi score.co.id berdasarkan data resmi FIFA, AFC, dan FFA. Dilarang menyalin tanpa izin.












