Manchester United tidak membagikan tiket gratis final Liga Europa kepada staf, berbeda dengan kebijakan beberapa klub lainnya.
SCORE.CO.ID – Manchester United dipastikan tampil di final Liga Europa setelah berhasil mengalahkan Athletic Bilbao pada babak semifinal.
Laga puncak yang akan berlangsung pada 22 Mei 2025 di Stadion San Mames, Spanyol, mempertemukan mereka dengan sesama tim Inggris, Tottenham Hotspur.
Kendati berhasil melangkah hingga ke babak final, klub berjuluk Setan Merah tersebut mengambil keputusan yang cukup mengejutkan terkait pembagian tiket gratis untuk pertandingan ini.
Tiket Gratis Diprioritaskan untuk Suporter
UEFA memberikan masing-masing klub finalis jatah sebanyak 15 ribu kursi di stadion. Manchester United memutuskan untuk memfokuskan distribusi tiket ini kepada para pendukung yang ingin menyaksikan pertandingan secara langsung di Spanyol.
Tidak seperti biasanya, klub tersebut tidak memberikan tiket gratis kepada staf internalnya. Keputusan ini diambil sebagai bentuk efisiensi pasca restrukturisasi manajemen yang terjadi sejak akhir 2023.
Langkah ini dianggap sebagai bagian dari strategi penghematan yang diterapkan oleh kepemimpinan baru di bawah kendali Sir Jim Ratcliffe.
Meski tidak diberi akses langsung ke stadion, staf klub tetap diberikan opsi untuk menyaksikan pertandingan melalui acara nonton bareng di kota Manchester.
Alternatif Nonton Bareng untuk Staf
Sebagai bentuk kompensasi atas tidak adanya tiket gratis, pihak klub menyediakan fasilitas nonton bareng di salah satu tempat yang telah disiapkan di Manchester.
Setiap staf juga diberikan kupon makanan dan minuman secara cuma-cuma selama kegiatan berlangsung.
Jumlah staf Manchester United diperkirakan mencapai 900 orang. Semuanya diundang untuk hadir dalam sesi nonton bareng tersebut.
Meskipun tidak bisa menyaksikan langsung di stadion, suasana kebersamaan diharapkan tetap tercipta di antara para pekerja klub.
Kebijakan ini merupakan lanjutan dari serangkaian langkah efisiensi sebelumnya, seperti pemutusan hubungan kerja dalam dua gelombang serta pembatalan acara tahunan internal.
Kebijakan Berbeda dari Klub Lain
Kebijakan Manchester United ini cukup kontras jika dibandingkan dengan pendekatan yang diambil oleh klub lain.
Tottenham Hotspur, yang menjadi lawan mereka di final, justru memberikan tiket gratis kepada seluruh karyawan tetap klub.
Pendekatan serupa juga diterapkan oleh dua finalis Liga Champions, Inter Milan dan Paris Saint-Germain.
Bahkan PSG diketahui menanggung seluruh biaya perjalanan dan akomodasi bagi sekitar 600 staf mereka untuk menyaksikan laga final di Munich.
Ketiadaan tiket gratis untuk staf Manchester United menimbulkan beragam reaksi. Beberapa pihak menganggap hal ini sebagai langkah realistis dalam mengelola anggaran, sementara lainnya menilai kurangnya apresiasi terhadap kontribusi staf bisa berdampak terhadap semangat internal.
