Thomas Doll Pahami Kekecewaan The Jakmania, Persija Jadikan Laga Kontra PSIS Momen Kebangkitan

Thomas Doll Pahami Kekecewaan The Jakmania, Persija Jadikan Laga Kontra PSIS Momen Kebangkitan

Thomas Doll Pahami Kekecewaan The Jakmania, Persija Jadikan Laga Kontra PSIS Momen Kebangkitan

Score

Pada empat pertandingan terakhir Persija di Liga 1 2023/2024, hanya mencatatkan tiga kali imbang dan satu kekalahan.

Kini Persija yang mengumpulkan 20 poin berada di urutan ke-11 klasemen kompetisi.

“Tentu pendukung kami tidak senang jika mengatakan hal ini (hasil yang kurang bagus), tentu mereka tahu ini (situasi Persija,” ucap Thomas Doll.

Di satu sisi, Thomas Doll, sangat mengapresiasi The Jakmania yang terus mendukung Persija pada setiap situasi apapun.

“Tapi hal baiknya adalah mereka akan tetap mendukung kami,” tutur pelatih asal Jerman tersebut.

“Mereka (The Jakmania) tidak senang dengan situasi saat ini.”

“Tapi tentu pemain juga tidak senang,” kata Thomas Doll.

Bagi Thomas Doll, laga pekan ke-17 kontra PSIS Semarang akan dijadikan momentum kebangkitan Persija.

Rencananya, duel tersebut berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (29/10/2023).

“Dan ini adalah momentum yang tepat untuk memulainya besok,” ujar Thomas Doll dalam sesi jumpa pers jelang pertandingan.

Baru-baru ini, manajemen Persija dan Thomas, melakukan diskusi dengan The Jakmania.

Dalam pertemuan tersebut, Thomas Doll menjelaskan tentang situasi yang tengah menghampiri klub berjulukan Macan Kemayoran.

“Kami juga memiliki pertemuan dengan Jakmania, pertemuan yang penting di pekan ini, sangat terbuka, sangat jelas,” kata Thomas Doll.

“Kalian bisa melihat bagaimana emosi yang ada dalam diri mereka (The Jakmania), ya kami juga berbicara sangat jujur.”

“Dan semoga ini bisa menjadi motivasi bagi pemain, karena pada akhirnya kami akan merepresentasikan klub, kami bermain untuk pendukung,” kata mantan pelatih Borussia Dortmund itu.

Lebih lanjut, Thomas Doll, menilai bahwa dari enam hasil imbang terakhir, Persija seharusnya bisa meraih empat kemenangan yang berstatus sebagai partai kandang.

Baca Juga  Marahnya Shin Tae-yong Saat Timnas Indonesia Dianggap Remeh

“Kami memiliki banyak sekali hasil imbang di banyak pertadingan,” ujar Thomas Doll.

“Saya pikir dari enam hasil imbang terkahir seharusnya kami bisa memenangkan empat pertandingan diantaranya, itu lebih dari possible.”

“Kami membiarkan beberapa poin hilang, pemain pun mengetahui hal ini,” tutur pelatih berusia 57 tahun itu.

Dia menambahkan, pekerjaan rumah Persija saat ini salah satunya adalah mengatasi masalah penyelesaian akhir.

“Jadi kami perlu melakukannya lebih baik baik lagi,” ucap Thomas Doll.

“Dalam pertahanan dan juga ketika menyerang atau pada penyelesaian akhir, semuanya harus fokus,” ujarnya.