Thomas Doll akui Persija Jakarta layak telan kekalahan dari Persita

Thomas Doll akui Persija Jakarta layak telan kekalahan dari Persita

ywAAAAAAQABAAACAUwAOw== SCORE.CO.ID

Score – Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll mengakui timnya memang layak menelan kekalahan dari Persita Tangerang pada pekan ke-4 Liga 1 Indonesia di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Sabtu.”Selamat untuk Persita, mereka layak mendapatkan kemenangan ini, kami hanya layak mendapatkan satu poin, kami bermain tidak cukup bagus,” ujar Dolldalam sesi konferensi pers seusai laga, Sabtu.”Padahal pekan lalu kami menampilkan penampilan yang bagus, tapi pada laga ini kami tidak melakukan kesalahan dalam mengambil keputusan, kami tidak bisa menahan bola dengan lama, kami banyak melakukan kesalahan,” sambungnya.Selain itu, pelatih asal Jerman tersebut menjelaskan jika kehilangan penyerang impor Marko Simic juga mengurangi kekuatan dari skuad Macan Kemayoran.Diketahui Simic tidak dapat diturunkan pada pertandingan ini setelah ia mendapatkan cedera betis ketika melakukan pemanasan sebelum pertandingan.”Kami juga mengalami situasi karena Simic harus diganti karena mengalami cedera di betisnya, dan itu tidak cukup untuk memenangkan pertandingan menghadapi Persita,” ungkap Doll.Pelatih asal Jerman itu menambahkan sebenarnya Persija Jakarta masih membutuhkan satu penyerang asing lagi yang bisa ditempatkan berdampingan bersama Simic.Namun sudah berakhirnya bursa transfer pemain Liga 1 2023/24, membuat ia harus memaksimalkan skuad yang ada dan terus mempersiapkan diri mengarungi laga-laga selanjutnya.Pada pertandingan ini Persija Jakarta harus menelan kekalahan perdana pada kompetisi Liga 1 Indonesia 2023/24 usai pada tiga laga sebelumnya mampu mengamankan satu kemenangan serta dua hasil imbang.Hasil minor ini membuat Persija Jakarta kini menempati posisi ke-8 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan lima poin dari empat pertandingan.Selanjutnya Persija Jakarta akan menjamu Persebaya Surabaya pada pekan kelima Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (30/7).

Baca Juga  LKPP memangkas skema KPBU percepat pembangunan IKN