Ternyata Ini Penyebab Real Madrid Ogah Kontrak Kepa

Ternyata Ini Penyebab Real Madrid Ogah Kontrak Kepa SCORE.CO.ID

SCORE.CO.ID – Real Madrid adalah salah satu klub sepak bola terbesar dan tersukses di dunia. Klub asal Spanyol ini memiliki banyak pemain bintang dan prestasi yang mengagumkan. Namun, ada satu posisi yang selalu menjadi masalah bagi Real Madrid, yaitu posisi kiper

Real Madrid sering mengalami kesulitan untuk menemukan kiper yang konsisten, handal, dan berpengalaman. Salah satu solusi yang pernah dicoba oleh Real Madrid adalah meminjam Kepa Arrizabalaga dari Chelsea pada musim 2023/2024.

Kepa adalah kiper muda yang berbakat dan memiliki potensi besar. Ia juga merupakan kiper utama timnas Spanyol. Namun, Kepa tidak mendapatkan kesempatan bermain yang banyak di Chelsea karena bersaing dengan Edouard Mendy, kiper asal Senegal yang tampil impresif.

Real Madrid berharap Kepa bisa menjadi kiper alternatif yang bisa menggantikan Thibaut Courtois, kiper utama Real Madrid yang sering mengalami cedera. Kepa juga dianggap sebagai kiper masa depan Real Madrid yang bisa mengikuti jejak Iker Casillas, legenda Real Madrid dan Spanyol yang pernah menjadi kiper terbaik dunia.

Penyebab Real Madrid Berpikir Ulang Soal Kepa

Namun, harapan tersebut tidak terwujud. Real Madrid tidak berencana untuk mempermanenkan status Kepa setelah masa peminjamannya berakhir pada akhir musim 2023/2024. Ada beberapa alasan mengapa Real Madrid tidak mempermanenkan Kepa, antara lain:

  • Gaji Kepa yang terlalu tinggi untuk kiper cadangan. Kepa memiliki gaji sebesar 150 ribu poundsterling per minggu di Chelsea, yang menjadikannya kiper termahal di dunia. Real Madrid tidak mau membayar gaji sebesar itu untuk kiper yang jarang bermain. Real Madrid lebih memilih untuk menghemat anggaran dan mencari kiper yang lebih murah dan sesuai dengan kebutuhan klub.
  • Kembalinya Thibaut Courtois dari cedera. Courtois adalah kiper yang sudah terbukti kualitasnya di Real Madrid dan timnas Belgia. Ia juga memiliki hubungan yang baik dengan pelatih dan rekan-rekan setimnya. Courtois sudah pulih dari cederanya dan kembali menjadi kiper utama Real Madrid. Hal ini membuat Kepa kehilangan tempat di tim dan hanya menjadi penghangat bangku cadangan.
  • Kurangnya kepercayaan diri dan performa Kepa. Kepa tidak menunjukkan performa yang memuaskan saat bermain untuk Real Madrid. Ia sering melakukan kesalahan fatal yang berakibat gol atau kekalahan. Kepa juga tampak kurang percaya diri dan tidak nyaman bermain di bawah tekanan. Kepa tidak mampu membuktikan dirinya sebagai kiper yang layak bermain untuk Real Madrid.

Keputusan Real Madrid Bisa Hancurkan Karier Kepa

Keputusan Real Madrid untuk tidak mempermanenkan Kepa tentu saja berdampak bagi karier Kepa dan Chelsea. Bagi Kepa, ini adalah pukulan keras yang bisa menghancurkan karier dan reputasinya sebagai kiper. Kepa harus kembali ke Chelsea dan bersaing dengan Mendy, yang sudah menjadi favorit pelatih dan suporter. Kepa juga harus mencari klub baru yang mau menerima dan mengembangkan bakatnya.

Bagi Chelsea, ini adalah kesempatan untuk mendapatkan kembali aset yang berharga. Chelsea bisa menjual Kepa dengan harga tinggi atau mempertahankannya sebagai kiper cadangan yang berkualitas. Chelsea juga bisa memanfaatkan Kepa sebagai alat tawar-menawar untuk mendapatkan pemain lain yang diinginkan.

Dengan demikian, Real Madrid tidak mempermanenkan Kepa karena alasan-alasan yang rasional dan strategis. Real Madrid tidak mau mengambil risiko dengan mempertahankan kiper yang tidak sesuai dengan ekspektasi dan kebutuhan klub. Real Madrid lebih memilih untuk mencari kiper lain yang lebih baik dan lebih cocok untuk klub. Kepa harus menerima kenyataan ini dan berusaha untuk bangkit dan bersinar di klub lain.

Exit mobile version