SCORE.CO.ID – Statistik Justin Hubner di Fortuna Sittard musim 2025/2026 ini mencatat angka yang kurang bagus. Kejadian tadi malam misalnya, Pelatih Fortuna Sittard, Danny Buijs, meluapkan kemarahannya setelah beknya, Justin Hubner, diganjar kartu merah langsung saat timnya takluk 1-3 dari Ajax Amsterdam.
Dihina Pelatih Ajax Amsterdam
Karena bermain menggunakan cara kasar, Buijs tanpa ragu menyebut tindakan pemain Timnas Indonesia itu di lapangan tergolong bodoh karena merugikan timnya dalam pertandingan lanjutan Liga Belanda 2025-2026 tersebut.
“Dia (Justin Hubner) hanya menabraknya dari belakang. Itulah yang dia lakukan sepanjang pertandingan. Tapi lihat, apa yang dilakukan Hubner selanjutnya sungguh bodoh,” kata Buijs.
“Dengan skor 1-3 di kepalamu, itu bukan frustasi, karena dia baru saja masuk ke lapangan. Kalau kamu baru saja masuk ke lapangan, kamu tidak akan melakukan tekel seperti itu enam puluh meter dari gawangmu, kan? Itu bodoh sekali,” sambungnya dengan nada tegas.
“Itu jadi pembelajaran. Banyak sekali pembelajaran, karena itu berarti kami harus melanjutkan dengan sepuluh pemain. Itu sangat menyakitkan hari ini,” pungkas Buijs menutup keterangan.
Bila bermain di Timnas Indonesia, Justin dipuji sebagai “Ramosnya Indonesia”, tetapi ketika bermain di Eropa dia langsung di caci maki sebagai pemain bodoh.
Pasalnya, Justin kerap kali bermain kasar, melawan Ajax menit 45 dia masuk, baru delapan menit bermain langsung menekel keras winger Ajax Amsterdam, Rayane Bounida.
Statistik Justin Hubner di Fortuna Sittard Menyeluruh
Total waktu bermain Justin Hubner di musim ini belum mencapai 400 menit. Mengingat Eredivisie akan segera memasuki paruh musim, situasi ini menjadi perhatian tersendiri bagi karirnya.
Tetapi sejak kedatangannya pada akhir Juli 2025, dia sudah bermain 10 pertandingan, dalam 10 laga itu dia mendapat 4 kartu kuning dan 1 kartu merah.
Menguasai penguasaan bola 53.45% sebagai bek tengah. Statistik lainnya juga mengkhawatirkan karena ia tidak pernah memberi umpan assist satu kali pun.
Sekarang dia dinilai menjadi bek paling kasar di klub Fortuna, apakah tanda-tanda ia akan pindah bermain ke Liga 1 Indonesia?
