Score – Simposium Suporter sepak bola nasional 2023 menghasilkan beberapa keputusan. Keputusan ini akan menjadi rekomendasi yang diserahkan kepada Ketua Umum PSSI , Minggu, 1 Oktober 2023 di Hotel Royal Kuningan, Jakarta.
Sesuai dengan rilis yang diberikan, hasil dan rekomendasi simposium suporter sepak bola nasional 2023 terdiri dari nilai dasar suporter dan timeline. Pemahaman ini harus disamaratakan ke semua level tingkatan suporter hingga nanti tercipta satu kesamaan pemikiran tentang sepakbola nasional.Nilai Dasar Suporter menegaskan bahwa tugas utama suporter adalah mendukung tim kebanggaannya sepenuh hati dengan segenap jiwa raga tanpa harus merendahkan atau menjelekkan tim atau suporter yang lain. Karena sebagai pemain ke -12 di atas tribun, suporter tidak bisa lepas dari unsur sportivas, respect dan fairplay yang menjadi nilai dasar dalam sepakbola.”Oleh larena itu, kami Presidium Nasional Suporter Sepak Bola Indonesia (PN-SSI) menyepakati adanya beberapa nilai dasar yang bisa menjadi pedoman bagi suporter Indonesia. Mereka yakni Unity-Identity-Humanity-Respect-Creativity,” kata mereka dalam rilis tersebut.Unity adalah bagaimana Sepakbola menyatukan semua pihak dari segala unsur perbedaan suku, agama dan status sosial. Kemudian, Identity itu kewajiban suporter untuk terafiliasi dengan komunitas suporter yang wajib berbadan hukum baik organisasi maupun identitas keanggotaan.Humanity, yakni suporter harus menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Mereka mendapatkan respect, Saling menghormati antar suporter baik di dalam stadion maupun di luar stadion dalam mendukung tim kesayangannya. Tidak saling menyerang.”Simbol-simbol Klub maupun organisasi Suporter baik dalam bentuk gambar tulisan maupun nyanyian atau dalam bentuk apapun. Lalu, creativity adalah bagaimana suporter harus berkreasi dan inovatif secara positif dalam mendukung tim kebanggaan baik di dalam maupun di luar stadion,” tulisnya.Selain mengenai pemahaman akan nilai dasar, ada juga terkait dengan timeline suporter untuk transformasi sepak bola nasional. Sedikitnya ada tujuh agenda yang harus diselesaikan hingga Februari 2024.Agenda pertama, yakni membentuk badan hukum Komunitas Suporter pada 10 November 2023, kemudian menyusun kode etik suporter dan tata cara away. Database membership Komunitas Suporter akan dimulai pada 31 Desember 2023, dan kemudian, kongres Tahunan PN-SSI (Pembahasan Konstitusi PN-SSI) akan digelar pada 22 Februari 2024.Pada Februari tahun depan, harus sudah dilakukan workshop suporter Liga 1 & Liga 2 yang didalamnya ada pembahasan tentang sistem pengamanan Suporter di dalam Stadion, media (pertolongan pertama), dan digitalisasi Suporter. Setelahnya, berlanjut workshop Lintas Negara (kerja sama budaya).Dalam simposium itu juga diputuskan hak-hak suporter yang harus menjadi perhatian PSSI . Pertama, hak untuk mendapatkan keamanan dan kenyamanan. Kedua, hak mendapatkan potongan atau perbedaan harga tiket dengan penonton umum dan suporter.Ketiga, distribusi tiket harus mengutamakan dan memudahkan komunitas suporter yang sudah berbadan hukum. Keempat, di mana klub harus membantu menyiapkan ruangan untuk komunitas suporter menyimpan alat-alat atau perlengkapan kreatifitas di area Stadion yang menjadi home base masing-masing klub.Kelima, setiap pembelian tiket pertandingan sudah termasuk Asuransi. Enam, klub harus membantu pemberdayaan ekonomi dan kreatifitas suporter. Terakhir, mereka meminta agar suporter harus memiliki hak bicara pada saat kongres PSSI .***
ADVERTISEMENT
