Alejandro Garnacho kembali menjadi perbincangan setelah reaksinya saat diganti dalam laga melawan Ipswich Town.
Sikapnya yang menunjukkan ketidakpuasan menimbulkan spekulasi di kalangan penggemar Manchester United. Performa tim yang belum stabil musim ini semakin membuat situasi di klub semakin panas.
Performa Manchester United dan Keputusan Amorim
Manchester United mengalami musim yang kurang memuaskan di Liga Inggris. Tim berjuluk Setan Merah itu berada di papan tengah klasemen dengan perolehan 33 poin.
Dalam laga melawan Ipswich Town di Old Trafford, kemenangan 3-2 diraih meskipun harus bermain dengan keunggulan jumlah pemain setelah kartu merah yang diterima Patrick Dorgu.
Keputusan Ruben Amorim untuk menarik keluar Alejandro Garnacho sebelum babak pertama berakhir menjadi perhatian.
Noussair Mazraoui dimasukkan untuk memperkuat pertahanan setelah tim lawan bermain dengan sepuluh pemain.
Keputusan ini dianggap sebagai langkah taktis yang diperlukan dalam kondisi permainan saat itu.
Reaksi Garnacho yang langsung menuju ruang ganti tanpa menunjukkan apresiasi terhadap keputusan pelatih memunculkan tanda tanya.
Eks pemain Liverpool, Dean Saunders, menilai bahwa sikap tersebut bisa berdampak buruk pada kariernya di Manchester United.
Komentar Fans
Setelah pertandingan berakhir, perhatian tidak hanya tertuju pada kemenangan Manchester United tetapi juga pada unggahan Garnacho di media sosial.
Pemain asal Argentina ini membagikan foto dirinya berjalan menuju ruang ganti tanpa menambahkan keterangan.
Banyak penggemar yang menganggap unggahan tersebut sebagai bentuk ketidakpuasan atas keputusan pelatih.
Reaksi dari pendukung Manchester United pun beragam, dengan beberapa di antaranya mengkritik sikap Garnacho.
Perbandingan dengan kasus Jadon Sancho dan Marcus Rashford pun mencuat. Sebelumnya, kedua pemain ini juga pernah mendapatkan kritik dari fans karena perilaku mereka, yang akhirnya membuat mereka meninggalkan Old Trafford.
Jadon Sancho saat ini dipinjamkan ke Chelsea, sedangkan Marcus Rashford bermain untuk Aston Villa.
Situasi ini semakin memperkeruh spekulasi tentang masa depan Alejandro Garnacho di Manchester United.
Pada bursa transfer musim dingin lalu, namanya dikaitkan dengan beberapa klub seperti Chelsea dan Napoli.
Ketertarikan dari klub lain masih terbuka jika sang pemain tidak mampu menunjukkan sikap profesional di klubnya saat ini.
Masa Depan Alejandro Garnacho di Manchester United
Alejandro Garnacho masih berusaha membuktikan dirinya di bawah kepemimpinan Ruben Amorim.
Sejak kedatangan pelatih baru ini, Garnacho tidak selalu menjadi pilihan utama di lini serang Manchester United.
Dari 11 pertandingan terakhir di Premier League, ia hanya tampil enam kali sebagai starter.
Secara keseluruhan, Garnacho sudah mencatatkan 40 penampilan musim ini, dengan 22 kali menjadi starter dan berhasil mencetak delapan gol serta enam assist.
Catatan tersebut menunjukkan kontribusinya bagi tim, meskipun ia masih perlu meningkatkan konsistensinya di lapangan.
Keputusan Ruben Amorim dalam memilih pemain akan terus menjadi perhatian.
Jika Garnacho ingin tetap bertahan dan berkembang di Manchester United, ia harus menunjukkan sikap profesional serta menerima keputusan pelatih dengan lebih dewasa.
Bursa transfer berikutnya bisa menjadi momen penting dalam karier Alejandro Garnacho.
Apabila ketidakcocokan dengan Amorim terus berlanjut, kemungkinan untuk mencari klub baru semakin terbuka.
Perjalanan pemain muda ini masih panjang, dan bagaimana ia bersikap dalam situasi sulit akan menentukan masa depannya di sepak bola.