SCORE.CO.ID – Sam Kerr, bintang sepak bola wanita Inggris keturunan Australia dan Chelsea, mengalami cedera lutut parah saat berlatih di Maroko pada awal bulan ini. Ia harus menjalani operasi untuk memperbaiki ligamen anterior cruciate (ACL) yang robek pada Kamis, 11 Januari 2024.
Cedera ini membuatnya tidak bisa bermain untuk sisa musim ini dan kemungkinan besar juga melewatkan Olimpiade Paris jika Australia lolos. Ini adalah pukulan besar bagi Chelsea, yang sedang berjuang untuk mempertahankan gelar Liga Champions dan Liga Primer Wanita mereka.
Dinobatkan Menjadi Pemain Terbaik Sepak bola Wanita di Dunia
Sam Kerr adalah salah satu pemain sepak bola wanita terbaik di dunia saat ini. Ia telah mencetak 21 gol dalam 15 pertandingan untuk Chelsea musim ini, dan menjadi pencetak gol terbanyak di Liga Primer Wanita. Ia juga menjadi pemain wanita pertama yang memenangkan Ballon d’Or pada tahun 2023.
Banyak yang bertanya-tanya apakah cedera ini akan mengakhiri karirnya yang gemilang. Dokter yang menangani operasinya mengatakan bahwa ia membutuhkan waktu pemulihan minimal sembilan bulan sebelum bisa kembali bermain. Namun, ia juga mengatakan bahwa Sam Kerr memiliki mentalitas yang kuat dan tekad yang besar untuk pulih.
Dukungan dan Penantian Kesembuhan Sam Kerr
Sam Kerr sendiri mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua orang yang telah mendukungnya. Ia menulis di media sosialnya: “Terima kasih untuk semua pesan dan doa yang kalian kirimkan. Saya sangat menghargai semuanya. Saya akan kembali lebih kuat dari sebelumnya. Saya tidak akan menyerah. Saya masih memiliki banyak mimpi yang ingin saya wujudkan.”
Kita semua berharap Sam Kerr bisa segera sembuh dan kembali ke lapangan. Ia adalah inspirasi bagi banyak orang, terutama bagi para wanita muda yang ingin mengejar karir di sepak bola. Ia juga adalah aset berharga bagi Chelsea dan Australia, yang membutuhkan kemampuan dan kepemimpinannya.
Perjalanan Karir Sam Kerr
Sam Kerr, pemain sepak bola wanita Australia, telah membangun karier gemilangnya sebagai penyerang untuk Chelsea dan tim nasional Australia. Awalnya terinspirasi oleh Cathy Freeman, pelari cepat Australia yang sukses di Olimpiade Sydney 2000, Sam Kerr memulai perjalanan sepak bola saat berusia 12 tahun.
Pada tahun 2008, Kerr memulai karier profesionalnya dengan bergabung bersama Perth Glory di Australia, sekaligus membuat debutnya untuk tim nasional Australia pada usia 15 tahun. Selanjutnya, ia melangkah ke panggung internasional dengan bermain untuk klub di Amerika Serikat, termasuk Western New York Flash, Sky Blue FC, dan Chicago Red Stars, meraih gelar pencetak gol terbanyak dan pemain terbaik beberapa kali di liga AS.
Di level domestik Australia, Kerr membela Perth Glory dan Sydney FC, menjadi pencetak gol terbanyak dan pemain terbaik di liga Australia beberapa kali. Pada tahun 2019, langkah besar diambilnya dengan menandatangani kontrak bersama Chelsea, klub papan atas di Inggris. Di sana, Kerr berkontribusi besar dalam memenangkan trofi liga, Piala FA, dan Liga Champions pada musim 2020-2021, menjadi pencetak gol terbanyak di liga dan Liga Champions.
Raih Posisi Kapten Tim Nasional Australia
Selain prestasi klub, Sam Kerr juga mencapai kesuksesan di level internasional. Sejak tahun 2019, ia menjabat sebagai kapten tim nasional Australia dan menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa dengan 45 gol. Kerr telah berkompetisi dalam tiga Piala Dunia Wanita FIFA dan dua Olimpiade.
Dikenal sebagai pemain yang cepat, kuat, dan berbakat, Kerr memiliki kemampuan mencetak gol dari berbagai posisi dan situasi. Gaya perayaan khasnya dengan melakukan backflip setelah mencetak gol juga menjadi ciri khas yang melekat pada sosoknya.