SCORE.CO.ID – Nasib Erik Ten Hag sebagai manajer Manchester United sedang berada di ujung tanduk dan Ten Hag diperkirakan akan dipecat pada musim panas nanti karena performa buruk Setan Merah sepanjang musim ini.
Musim Mengecewakan bagi MU, Harapan untuk Erik ten Hag Bertahan
Erik ten Hag tidak bisa mengelak, karena MU memang tampil mengecewakan musim ini, MU berada di peringkat ke-8 klasemen sementara dengan 57 poin, dan hanya tersisa satu pertandingan lagi. T
en Hag mungkin harus bertanggung jawab atas catatan penampilan terburuk MU di Liga Inggris.
Pada era David Moyes musim 2013/2014, MU finis di peringkat ke-7 dengan 64 poin. Kini, di era Erik ten Hag, 10 tahun berselang, maksimal MU meraih 60 poin dan terancam finis di peringkat ke-8, yang lebih buruk.
Karena itulah isu pemecatan Ten Hag menjadi wajar, bahkan sebagian fans tidak puas dengan kinerja Ten Hag dan menganggapnya gagal. Namun, memecat Ten Hag juga membawa risiko yang tidak kecil.
Calon Pengganti
Saat ini, sudah banyak nama pelatih yang disebut sebagai calon pengganti Ten Hag, seperti Gareth Southgate dan Graham Potter, bahkan Zinedine Zidane pun masuk ke daftar itu.
Mantan striker Liverpool, Michael Owen, menilai Zinedine Zidane tidak akan melatih Manchester United karena kurang fasih berbahasa Inggris.
Zidane saat ini masih menganggur sejak terakhir kali melatih Real Madrid pada akhir Juni 2021.
Dia berhasil memenangkan tiga Liga Champions berturut-turut selama bekerja di Santiago Bernabeu.
Zidane Tidak Bisa Melatih Manchester United?
Zidane bisa menjadi opsi yang bagus bagi Manchester United, akan tetapi masalah bahasa diyakini oleh Michael Owen akan menjadi penghalang besar bagi Zidane untuk melatih Setan Merah.
Seorang Zidane dinilai tidak fasih dalam berbahasa Inggris, sehingga Owen melihat ini akan menjadi kendala dan bahkan penghalang utama Zidane untuk memilih MU.
Potter dan Southgate Sebagai Kandidat
Michael Owen meyakini bahwa Graham Potter dan Gareth Southgate bisa menjadi kandidat untuk menggantikan Erik Ten Hag di Manchester United.
“Potter bisa menjadi kandidat, atau mungkin Ashworth yang secara tidak resmi bekerja di sana saat ini, tetapi dia mengenal Potter dan Southgate dengan baik. Jadi mungkin dari sanalah hubungan tersebut berasal.” ujar Owen.
