SCORE.CO.ID – Sekali lagi penutupan bursa transfer 2025/2026 belum dimulai, English Premier League masih dibuka untuk merekrut dan melepas pemain. Manchester United salah satu klub yang masih terus membidik beberapa pemain yang akan direkrutnya.
Manchester United dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk merekrut penyerang Internacional Ricardo Mathias.
Pemain berusia 19 tahun itu telah mencetak gol sebanyak lima kali dalam 18 penampilan bagi timnas Brasilnya, sementara ia juga telah mencetak gol sekali dalam dua penampilan bagi timnas Brasil U-20.
Sejumlah klub diyakini mengagumi Mathias, dan menurut laporan Daily Mail , United termasuk di antaranya, dengan Setan Merah dikatakan terkesan dengan penampilannya di level tim utama.
Laporan itu mengklaim bahwa juara Inggris 20 kali itu memiliki pencari bakat yang hadir pada hasil imbang 1-1 International dengan Fluminense di Copa do Brasil, dengan remaja itu masuk dari bangku cadangan.
Sumber di Brazil mengatakan bahwa Mathias memiliki potensi ‘superstar’, sementara klausul pelepasannya diyakini sebesar £56 juta.
United diperkirakan tidak mempertimbangkan untuk merekrut remaja tersebut pada musim panas ini dan sebaliknya terus memantau perkembangannya dengan tujuan untuk pindah di masa mendatang.
Sikap mereka dapat berubah jika Internacional menerima tawaran, dengan United dilaporkan terus diberi informasi mengenai perkembangan apapun seputar pemain Brasil itu.
Sir Jim Ratcliffe telah mengubah kebijakan transfer Manchester United sejak kedatangannya sebagai pemegang saham minoritas klub, dengan menargetkan bakat-bakat muda yang luar biasa.
Chido Obi dan Ayden Heaven adalah contoh terkini klub yang menggunakan taktik itu untuk mendatangkan pemain muda berpotensi tinggi, sementara Diego Leon juga memberi kesan besar di pramusim setelah kedatangannya dari Cerro Porteno.
Bila Ricardo Mathias, United tak ragu-ragu lagi mengeluarkan nominal Kontrak melebihi harga yang ditawarkan sejak awal.
Sir Ruben Amorim juga tak main-main dalam merekrut pemain, setelah kedatangan Cunha, Sesko, dan Mbuemo yang diberikan harga kontrak dengan nilai yang tak main-main.












