SCORE.CO.ID – Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak terlalu memperhatikan suara-suara dari netizen yang meminta dirinya untuk segera meninggalkan San Siro.
Pioli sebelumnya sempat diragukan kemampuannya untuk membawa Milan menuju keberhasilan.
Namun, ia mampu membuktikan sebaliknya dengan pencapaiannya yang mengesankan.
Ia berhasil membawa Milan kembali ke kancah Eropa dan bahkan meraih gelar Scudetto untuk Rossoneri.
Pasca kesuksesan itu, Pioli tidak luput dari kritik. Milan gagal memenuhi ekspektasi para penggemar dan mengalami kesulitan dalam bersaing meraih Scudetto kembali.
Pioli Cuek dengan Tagar Pioli Out
Bos AC Milan Tidak Terpengaruh oleh Tagar Pioli Out: “Saya Tidak Terlalu Peduli dengan Media Sosial”
Dalam menghadapi desakan dari netizen yang meminta dirinya untuk meninggalkan AC Milan, Stefano Pioli merespons dengan sikap cuek.
Meskipun tagar “Pioli Out” sering muncul di media sosial, terutama di Twitter/X, Pioli memilih untuk tidak terlalu mempermasalahkannya.
“Saya tidak terlibat dalam dunia media sosial, tapi kritik selalu ada,” ungkapnya seperti yang dilansir oleh MilanNews. “Kami memiliki target yang penting, dan saya fokus untuk mencapainya.
Saya merasa senang dan bangga bisa melatih di sini. Menurut saya, kami telah melakukan pekerjaan yang sangat baik,” tegasnya.
Stefano Pioli Menolak Mengingat Hasil Buruk Melawan Lazio
Dalam menghadapi pertandingan AC Milan melawan Lazio di pekan ke-27 Serie A 2023/2024, Stefano Pioli menolak untuk banyak berkomentar.
Terutama ketika diingatkan tentang kekalahan telak Milan dari Lazio musim lalu dengan skor 4-0. Dengan tegas, Pioli menyatakan bahwa hasil buruk tersebut tidak perlu diingat-ingat lagi.
“Yang seperti itu nggak usah diingat-ingat. Mereka tetap ada di dalam pikiran,” jawab Pioli dengan singkat, menunjukkan fokusnya pada pertandingan mendatang.
Klasemen Sementara Serie A Terbaru
Berikut ini adalah posisi klasemen sementara Serie A 2023/2024 terbaru:
1. Inter Milan: 69 poin, 26 pertandingan, 22 menang, 1 kalah, 3 seri, 67 gol untuk, 12 gol kebobolan, selisih gol +55.
2. Juventus: 57 poin, 26 pertandingan, 17 menang, 3 kalah, 6 seri, 41 gol untuk, 19 gol kebobolan, selisih gol +22.
3. AC Milan: 53 poin, 26 pertandingan, 16 menang, 5 kalah, 5 seri, 50 gol untuk, 32 gol kebobolan, selisih gol +18.
4. Bologna: 48 poin, 26 pertandingan, 13 menang, 4 kalah, 9 seri, 39 gol untuk, 23 gol kebobolan, selisih gol +16.
5. Atalanta: 46 poin, 26 pertandingan, 14 menang, 8 kalah, 4 seri, 48 gol untuk, 28 gol kebobolan, selisih gol +20.
6. AS Roma: 44 poin, 26 pertandingan, 13 menang, 8 kalah, 5 seri, 48 gol untuk, 32 gol kebobolan, selisih gol +16.
7. Fiorentina: 41 poin, 26 pertandingan, 12 menang, 9 kalah, 5 seri, 39 gol untuk, 30 gol kebobolan, selisih gol +9.
8. Lazio: 40 poin, 26 pertandingan, 12 menang, 10 kalah, 4 seri, 32 gol untuk, 28 gol kebobolan, selisih gol +4.
9. Napoli: 40 poin, 26 pertandingan, 11 menang, 8 kalah, 7 seri, 40 gol untuk, 30 gol kebobolan, selisih gol +10.
10. Torino: 36 poin, 26 pertandingan, 9 menang, 8 kalah, 9 seri, 25 gol untuk, 25 gol kebobolan, selisih gol 0.