Score – Massiomo Luongo memiliki darah Indonesia dari sang Ibu, Ira Luongo.
Ira Luongo berdarah Nusa Tenggara Barat.
Melansir dari laman Ipswich Town, Massiomo Luongo telah mengumumkan pengunduran dirinya dari sepak bola internasional.
Pemain berposisi sebagai gelandang itu mencatatkan 45 caps untuk timnas Australia selama karier internasionalnya yang dimulai pada Maret 2014.
Ia masuk skuad timnas Australia pada dua Piala Dunia.
Piala Dunia yang pertama adalah di Brasil pada 2014, kemudian ia kembali memperkuat timnas Australia di Rusia pada 2018.
Momen terbaik pemain 31 tahun itu saat membela Socceroos di Piala Asia 2015 di kandang sendiri.
Ia mencetak dua gol dan membawa timnas Australia menjadi juara setelah mengalahkan Korea Selatan di final.
Massimo menyabet penghargaan pemain terbaik di ajang itu.
Penampilan terakhir mantan pemain Middlesbrough itu di timnas Australia saat mengalahkan Bangladesh dengan skor 7-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada 16 November 2023.
Ia masuk pada babak kedua menggantikan Jackson Irvine.
Sementara itu, Massimo Luongo terus menjadi pemain andalan Ipswich Town di Championship (kasta kedua Liga Inggris).
Pemain kelahiran Sidney itu mencatatkan 21 laga dengan 1589 menit bermain.
Ia mencetak dua gol dan memberikan satu assist.
Massimo Luongo pernah bermain bersama Elkan Baggott di Ipswich Town pada Piala Carabao saat melawan Wolverhampton.
Pada laga itu Elkan Baggott bermain penuh sepanjang pertandingan, sementara Massimo Luongo tampil delapan menit.
Massimo Luongo masuk pada menit ke-82 menggantikan Jack Taylor.
Laga tersebut akhirnya dimenangkan Ipswich Town dengan skor 3-2.