Real Madrid Buntu, David de Gea Tak Diinginkan Carlo Ancelotti Meski Gratis

1162900781 SCORE.CO.ID

1162900781 SCORE.CO.ID

Score – Menjelang dimulainya Liga Spanyol musim 2023-2024, Real Madrid harus dipusingkan dengan cederanya kiper andalan Los Blancos, Thibaut Courtois. Kiper berkebangsaan Belgia itu didiagnosis menderita cedera anterior cruciate ligament atau ACL.

Di tengah kebuntuan Real Madrid , nama David de Gea pun mencuat lantaran kiper berusia 32 tahun itu baru saja menyelesaikan kontrak dengan Manchester United dan saat ini berstatus bebas transfer.

Kendati demikian, bos Real Madrid , Carlo Ancelotti dikabarkan tidak setuju mendatangkan kiper berkebangsaan Spanyol tersebut. Berdasarkan laporan dari Cadena COPE yang dikutip Metro, manajemen Real Madrid telah mempertimbangkan kemungkinan memboyong De Gea Santiago Bernabeu.

ADVERTISEMENT

Akan tetapi, pelatih berkebangsaan Italia itu, merasa ragu terhadap mantan penjaga gawang Manchester United tersebut. Bahkan, Carlo Ancelotti disebut-sebut berencana menolak opsi transfer walaupun David de Gea bisa didapatkan secara gratis.

Laporan tersebut juga mengklaim bahwa salah satu target utama Real Madrid adalah Bono, kiper Sevilla. Namun, Madrid mungkin akan kehilangan kiper tim nasional Maroko itu karena akan memperkuat Tim Nasional tanah kelahirannya di Piala Afrika yang dijadwalkan pada Januari 2024.

Selain itu, Giorgi Mamardashvili juga tercatat masuk ke dalam radar Los Galacticos berkat penampilannya yang apik sebagai salah satu kiper terbaik di La Liga musim lalu.

Sementara itu, David de Gea masih berada dalam status bebas transfer dan mencari klub baru setelah meninggalkan Manchester United di awal musim panas ini. Kiper berusia 32 tahun ini meninggalkan Old Trafford setelah menolak perpanjangan kontrak dengan Setan Merah.

Manchester United mendatangkan pengganti De Gea dalam sosok Andre Onana dari Inter Milan. United membayar sejumlah 47,2 juta paun kepada Nerazzurri untuk mendapatkan jasa kiper berpaspor Kamerun tersebut.

Di sisi lain, kondisi Real Madrid memasuki musim baru tidak dapat dikatakan baik. Carlo Ancelotti memulai musim baru dengan sikap yang tidak begitu optimistis. Salah satu faktor yang mempengaruhi keraguan Don Carlo adalah hasil pra musim yang mengecewakan.

Real Madrid menyelesaikan tur pramusim mereka dengan dua kemenangan dan dua kekalahan. Namun, Ancelotti melihat ada permasalahan yang lebih mendasar daripada hanya empat hasil tersebut.

Don Carlo menganggap bahwa timnya masih kurang efektif dalam melakukan serangan terhadap lawan ketika menerapkan sistem taktik baru. Situasi ini diperparah oleh ketidakstabilan di lini pertahanan tim. Ancelotti merasa bahwa para pemain belakang sering melakukan kesalahan yang pada akhirnya sebenarnya bisa dihindari.***

Exit mobile version