Score – Pasangan Muhammad Rayhan Nur Fadillah/Rahmat Hidayat mengaku tidak terbebani meski menjadi satu-satunya ganda putra Indonesia yang tersisa hingga babak perempat final Indonesia International Challenge 2023 di Surabaya, Jawa Timur, Kamis.
“Kami fokus pada diri kami masing-masing. Kami tidak memikirkan hal-hal lain dan mempersiapkan dengan matang untuk meraih hasil maksimal,” kata Rahmat melalui keterangan resmi PP PBSI di Jakarta.
Tiket perempat final berhasil diamankan Rayhan/Rahmat setelah menundukkan pasangan Weeraphat Phakjarung/Tanupat Viriyangkura asal Thailand dengan skor 21-15, 16-21, 21-16.
Ganda putra peringkat ke-83 dunia itu mengaku masih beradaptasi dengan kondisi lapangan pertandingan, mengingat baru kali pertama tampil. Tercatat Rayhan/Rahmat mendapat keuntungan dengan melangkah langsung ke babak 16 besar seusai mendapatkan bye.
“Kami menjadikan pertandingan ini sebagai adaptasi. Pada awalnya kami kesulitan karena angin dan shuttlecock di sini berbeda rasanya. Kami hanya mencoba untuk tetap fokus untuk mendapatkan poin demi poin,” ungkap Rahmat.
Rayhan/Rahmat tetap fokus agar tidak terbebani dengan menjadi satu-satunya wakil ganda putra Indonesia yang tersisa. Namun mereka memastikan akan bermain lebih semangat karena sebagai wakil tuan rumah.
Dengan persiapan yang lebih matang, Rayhan/Rahmat fokus pada penerapan strategi di lapangan dan pemulihan menuju laga delapan besar.
“Saya masih mencari feel pertandingan mengingat sudah lama tidak merasakan atmosfer seperti ini. Saya fokus pada hal itu terlebih dahulu untuk saling kompak di lapangan,” timpal Rayhan.
Selanjutnya, Rayhan/Rahmat akan melawan pasangan Korea Selatan Kim Young Hyuk/Wang Chan di perempat final, Jumat. Pada pertandingan sebelumnya wakil Negeri Ginseng itu meraih kemenangan melawan ganda putra Jepang Seiya Inoue/Haruki Kawabe dengan skor 21-16, 21-14.
Dengan hasil ini sektor ganda putra Indonesia hanya meloloskan Rayhan/Rahmat ke perempat final. Tercatat beberapa pasangan ganda putra Indonesia seperti Raymond Indra/Daniel Edgar Marvino dan Teges Satriaji Cahyo Hutomo/Christopher David Wijaya terhenti langkahnya di babak 16 besar.
Raymond/Daniel menyerah di tangan Wei Chun Wei/Wu Guan Xun (Taiwan) dengan skor 15-21, 18-21. Sedangkan Teges/Christopher harus mengakui keunggulan pasangan Korea Selatan Ki Dong Ju/Kim Jaehwan dua gim langsung 15-21, 18-21.
