Manchester United saat ini sedang menunjukkan keinginan yang serius untuk mengamankan striker Sporting Lisbon, Viktor Gyokeres. Kabarnya, Ruben Amorim, pelatih Sporting Lisbon, telah mendorong manajemen klub untuk segera menyelesaikan transfer Gyokeres di jendela transfer Januari.
Awalnya, Amorim merencanakan untuk mengontrak Gyokeres pada musim panas mendatang. Namun, situasi yang kurang memuaskan di lini serang Manchester United membuatnya memutuskan untuk mengubah rencana tersebut. Dengan performa yang kurang tajam di Premier League, Amorim merasa perlu untuk mempercepat langkah transfer Gyokeres.
Manchester United sedang berjuang di Premier League dengan minimnya jumlah gol yang dicetak. Kondisi ini membuat Amorim semakin yakin bahwa kehadiran Gyokeres, striker berkebangsaan Swedia berusia 26 tahun, akan memberikan tambahan kekuatan bagi tim sebelum musim ini berakhir.
Kebutuhan Mendesak Manchester United
Performa lini depan Manchester United musim ini tidak sesuai harapan, dengan kabar bahwa Marcus Rashford siap mencari tantangan baru dan Joshua Zirkzee berpotensi pindah ke Serie A setelah kesulitan beradaptasi.
Situasi ini membuat Amorim ingin mendatangkan Gyokeres lebih awal dari rencana semula. Namun, usaha ini tidak mudah dan tidak murah. Sporting Lisbon menetapkan klausul pelepasan sebesar 80 juta poundsterling untuk Gyokeres jika ingin melepasnya di tengah musim.
Meskipun mungkin ada kemungkinan harga lebih rendah di musim panas, Sporting tidak ingin melepas striker utamanya dengan harga murah pada bulan Januari, terutama mengingat betapa pentingnya kontribusi Gyokeres bagi tim.
Manchester United mungkin akan menjual beberapa pemain untuk mengumpulkan dana, tetapi keputusan akhirnya tetap berada di tangan pemilik klub.
Hubungan Erat Amorim dan Gyokeres
Selama bermain di Sporting, Viktor Gyokeres menunjukkan perkembangan pesat di bawah asuhan Ruben Amorim, membuatnya menjadi salah satu penyerang paling mematikan di Eropa. Kedekatan hubungan mereka menjadi faktor utama yang membuat Amorim ingin membawa Gyokeres ke Old Trafford.
Meskipun pada awalnya enggan membahas kemungkinan bergabung dengan MU setelah kepergian Amorim, Gyokeres tetap menunjukkan rasa hormatnya terhadap mantan pelatihnya. Dalam sebuah wawancara, ia menyatakan, “Pergi ke Manchester United bersama Amorim? Saya tidak tahu. Saya sangat menikmati waktu saya di sini, itu bukan sesuatu yang sedang saya pikirkan.”
Gyokeres menegaskan bahwa hubungan yang terjalin dengan Amorim sangat berarti baginya, namun ia lebih fokus pada masa depannya di Sporting. Meskipun diminati oleh klub besar seperti MU, Gyokeres tetap memprioritaskan loyalitas dan penghargaan terhadap tim dan pelatihnya yang telah membantunya mencapai kesuksesan.