Score – Barcelona menjadi penyumbang pemain terbanyak bagi Spanyol dalam pesta sepak bola di Indonesia.
Dari 21 pemain yang dibawa pelatih Jose Lana, delapan di antaranya milik Barca.
Adapun Real Madrid menyumbang empat pemain, salah satunya Roberto Martin.
Seperti diketahui bahwa persaingan Barcelona dan Real Madrid sangat kental sehingga terkadang terbawa ke timnas.
Namun, menurut penuturan Martin, rivalitas El Clasico tidak mengganggu keharmonisan timnas Spanyol U-17.
Gelandang berusia 17 tahun itu mengakui bahwa kerap ada ejek-ejekan antara pemain Blaugrana dan Los Blancos.
Akan tetapi, mereka melakukannya hanya ketika membela klub, bukan tim nasional.
“Tidak, kami tidak ada masalah,” kata Martin.
“Kami tetap kompak-kompak saja. Jadi, ketika bermain, kami juga senang.”
“Ya, kadang-kadang kami juga ejek-ejekan waktu El Clasico,” tuturnya menambahkan.
Spanyol belum menemui tantangan berarti pada Piala Dunia U-17 2023.
Mereka finis sebagai juara Grup B berkat raihan tujuh poin dari hasil dua kemenangan dan satu kali imbang.
Tantangan La Furia Roja berikutnya adalah Jepang dalam babak 16 besar.
Duel kedua kubu dijadwalkan berlangsung di Stadion Manahan, Senin (20/11/2023).
Martin sadar betul kekuatan tim lawan.
Ditambah lagi, Jepang dua kali beruntun menjuarai Piala Asia U-17 pada 2018 dan 2023.
Fakta tersebut jelas tak bisa diabaikan oleh kubu Spanyol.
Walau menghadapi lawan sulit, Martin bertekad untuk tampil pol-polan.
“Jepang adalah tim kuat dan susah, tapi kami akan melakukan yang terbaik agar permainan terbaik kami keluar,” ucap pemuda berpostur 177 sentimeter itu.
“Saya tidak nervous karena kami akan menjadi diri sendiri supaya annti mendapatkan hasil bagu saat bertanding,” ujar Martin.