Piala Dunia U-17 2023 – Bukan Pemain Barcelona atau Dortmund, MOTM Versi Pelatih Jerman ialah Bek Bayern Muenchen

Piala Dunia U-17 2023 – Bukan Pemain Barcelona atau Dortmund, MOTM Versi Pelatih Jerman ialah Bek Bayern Muenchen

sbn 7047jpg 20231113010102 SCORE.CO.ID

Score – Timnas Jerman memetik tripoin perdana di Piala Dunia U-17 2023 pada Minggu (12/11/2023).

Menghadapi timnas Meksiko di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Tim Panser Kecil melibas rivalnya dengan skor 3-1.

Wonderkid Barcelona, Noah Darvich, mencuat berkat ukiran 1 gol dan 1 assist.

Ia membuka skor dengan tembakan langsung di dalam kotak penalti saat menyambut umpan Charles Herrmann (29′).

Kemudian operan matangnya berubah menjadi assist untuk gol kedua timnas Jerman.

Kali ini eksekutornya adalah Max Moerstedt, yang mengubah skor 2-0 pada menit ke-38.

Gol terakhir dibikin Eric da Silva Moreira pada menit ke-53.

Timnas Meksiko sekadar memperpendek margin melalui lesakan penutup dari Tahiel Jimenez.

Seusai laga, bukan Darvich yang dinobatkan sebagai peraih predikat Man of The Match yang resmi di pertandingan tersebut.

Peraih MOTM versi penyelenggara ialah Charles Herrmann, yang membuat dua assist.

Selain mengarsiteki gol Darvich, gelandang tim U-19 Borussia Dortmund itu merupakan otak di balik gol Moreira.

Herrmann menyodorkan umpan terobosan ke dalam kotak penalti yang diselesaikan Moreira menjadi gol terakhir Jerman.

Namun, pelatih mereka, Christian Wueck, punya penilaian berbeda lagi.

Dia tidak memilih Darvich maupun Herrmann sebagai pemain terbaik pertandingan.

Ketika ditanya mengenai performa Herrmann, Wueck setuju dengan penilaian bahwa setiap bola kirimannya selalu berbahaya bagi musuh.

Namun, eks pemain Wolfsburg tersebut memuji nama lain.

“Anda tahu Maxi Hennig, bek sayap kiri kami?” katanya.

“Dia adalah pemain terbaik menurut saya karena dia tidak melakukan kesalahan. Tidak selama 90 menit.”

“Herrmann pemain yang sangat bagus, saya senang dengannya.”

“Tapi bagi saya, pemain terbaik adalah Max Hennig dalam pertandingan ini,” kata Wueck.

Ucapan sang pelatih memiliki alasan melihat kesolidan full-back Bayern Muenchen U-19 itu sepanjang pertandingan.

Ketangguhan Maximilian Hennig membuat dirinya tak pernah kalah dalam perebutan bola dengan lawan (5 dari 5).

Data di situs FIFA juga mencantumkan kontribusi besar Hennig di sisi ofensif.

Dia mencatatkan 14 completed line breaks dari 16 kali upaya.

Statistik itu menunjukkan kemampuan seorang pemain menerobos garis formasi atau penjagaan musuh guna memulai misi serangan ke area pertahanan.

Wueck tentunya berharap performa pemain seperti Darvich, Herrmann, dan Hennig tetap konsisten hingga mewujudkan misi juara pertama kali di Piala Dunia U-17.

“Saya berharap demikian,” ujarnya menganggap timnas U-17 Jerman saat ini sebagai unit terbaik yang pernah dia latih.

“Kami sangat cepat, sangat kuat. Kami memiliki mentalitas yang baik. Mentalitas Jerman.”

“Kami tidak hanya bagus dalam menyerang, tapi juga bertahan.”

“Namun, lawan berikutnya ialah Selandia Baru, tidak mudah menghadapi mereka apalagi dengan waktu jeda hanya tiga hari,” katanya.

Partai kedua bagi timnas Jerman di Grup F tersaji di arena yang sama dengan melawan Selandia Baru, Rabu (15/11/2023).

Exit mobile version