Score – Australia masuk dalam grup A bersama timnas U-23 Indonesia, Qatar, dan Yordania.
Tim-tim Asia menargetkan untuk mendapatkan hasil terbaik di ajang ini.
Pasalnya, hanya tiga tim terbaik yang mendapatkan tiket ke Olimpiade 2024.
Tony Vidmar menjelaskan bahwa mereka sudah satu tekad untuk melaju jauh di Piala Asia U-23 2024.
Semua pemain siap memberikan yang terbaik di pertandingan nanti.
“Kami telah membicarakan tentang tujuan dan ambisi kami sebagai sebuah grup.”
Berbicara tentang persaingan di Grup A, Vidmar menegaskan bahwa timnya sudah cukup familiar dengan lawan mereka.
Dia juga sudah mempelajari gaya bermain pesaing mereka di grup ini.
Menurutnya, semua hal sudah mereka antisipasi untuk melaju ke babak selanjutnya.
“Dalam hal Grup kami, kami akan menghadapi lawan-lawan yang sudah kami kenal, kami memahami cara mereka bermain, dan kami menantikan tantangan yang akan datang dari sepak bola turnamen,” tegasnya.
Pelatih berusia 53 tahun ini menilai bahwa mereka akan datang di Piala Asia U-23 dengan persiapan terbaik.
Di babak penyisihan lalu, Australia sukses mengalahkan Laos (7-1) dan imbang saat menghadapi Tajikistan (1-1).
Pada November lalu, mereka juga menjalani laga uji coba yang berakhir dengan kemenangan atas Qatar (2-1) dan Arab Saudi (1-3).
“Saya sangat senang dengan kerja keras yang telah kami lakukan sebagai sebuah tim hingga saat ini.”
“Menghadapi lawan-lawan yang tangguh dan dalam kondisi yang akan membuat kami berada dalam posisi yang baik untuk memasuki fase yang penting dalam program kami,” pungkasnya.
Sementara itu, pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, memasang target tinggi di Piala Asia U-23 2024.
Mereka optimis bisa mengunci posisi tiga tim terbaik untuk lolos ke Olimpiade 2024.
Skuad Garuda Muda melewati babak kualifikasi dengan mengalahkan Taiwan dan Turkmenistan.
“Sekarang saya memiliki kepercayaan diri untuk mencoba lolos ke Olimpiade Paris 2024 dan Piala Dunia 2026 di Amerika Utara dan Tengah 2026.”
“Bagi saya, ini adalah endorfin dan kekuatan pendorong yang menciptakan energi,” tegas Shin Tae-yong dalam sebuah wawancara beberapa waktu lalu.
