Pertandingan Korea Utara melawan Indonesia di perempat final jadi imbas hasil imbang dramatis lawan Oman di fase grup Piala Asia U-17.
Drama di Penghujung Laga Grup D
Fase grup Piala Asia U-17 2025 menyajikan tensi tinggi saat Korea Utara bertemu Oman pada laga penentuan di Grup D.
Dalam pertandingan yang berlangsung Sabtu dini hari WIB di Stadion King Abdullah Sports City, Korea Utara berada di atas angin karena hanya memerlukan satu poin untuk melaju ke babak berikutnya.
Sebelum laga, Korea Utara memuncaki klasemen dengan empat poin, unggul satu angka dari Oman.
Di pertandingan lainnya, Tajikistan mengalahkan Iran dengan skor meyakinkan 3-1, membuat situasi klasemen menjadi lebih dinamis.
Korea Utara sempat unggul 2-1 hingga waktu normal berakhir. Gol-gol yang tercipta dari Kim Yu-jin dan Ri Kang-rim menempatkan mereka dalam posisi sangat baik untuk menjadi juara grup dengan tujuh poin jika skor tersebut tidak berubah.
Gol di Injury Time Mengubah Segalanya
Segalanya berbalik saat laga memasuki menit ke-90+8. Korea Utara melakukan pendekatan permainan dari belakang lewat umpan tendangan gawang, yang kemudian berhasil direbut oleh pemain Oman. Situasi itu dimanfaatkan untuk mencetak gol penyama kedudukan.
Hasil imbang 2-2 membuat Korea Utara harus puas mengakhiri fase grup di posisi runner-up dengan lima poin, sementara Tajikistan melangkah sebagai pemuncak klasemen dengan enam poin.
Perubahan posisi klasemen ini sangat berpengaruh terhadap jalur perempat final. Jika Korea Utara menutup laga dengan kemenangan, maka Korea Selatan akan menjadi lawan mereka.
Akan tetapi, dengan hasil imbang, Korea Utara justru harus menghadapi Indonesia, juara Grup C.
Indonesia Tantang Korea Utara di Babak Gugur
Timnas Indonesia U-17 tampil konsisten sepanjang babak grup. Tiga kemenangan atas Korea Selatan, Yaman, dan Afghanistan menjadikan mereka pemuncak Grup C dengan sembilan poin sempurna.
Sesuai format yang telah ditentukan, Indonesia akan menghadapi Korea Utara di babak perempat final Piala Asia U-17.
Di sisi lain, Tajikistan yang berhasil keluar sebagai juara Grup D, akan bertemu Korea Selatan, yang finis sebagai runner-up Grup C.
Pertandingan antara dua negara bertetangga, Korea Utara dan Korea Selatan, kini hanya bisa terjadi jika keduanya melaju hingga final.
Hasil imbang dramatis yang terjadi pada menit akhir melawan Oman menjauhkan skenario pertemuan tersebut di babak awal fase gugur.
Pertarungan di babak perempat final akan mempertemukan delapan tim terbaik Asia, termasuk duel seru Jepang kontra Arab Saudi serta Uzbekistan melawan UEA.
Setiap tim siap memberikan penampilan terbaik demi mengejar ambisi juara di ajang bergengsi Piala Asia U-17 ini.
