Pertandingan Achraf Hakimi
score.co.id – Siapa sih yang nggak terkesima sama mautnya sprint Achraf Hakimi di sisi kanan lapangan? Di usia 26 tahun, pemain PSG ini udah jadi ikon sepakbola modern-gabungan kokohnya pertahanan sama insting menyerang yang bikin lawan ciut nyali. Musim 2024-2025 emang jadi panggung gemilang buat dia, baik di Ligue 1 maupun Liga Champions. Performanya stabil plus momen-momen krusial di laga besar, Hakimi bukan cuma pemain biasa, tapi kunci kemenangan. Gimana kisahnya di 2025 bisa nambah pundi-pundi prestasinya? Yuk simak!
Berita Utama: Hakimi, Pahlawan Lini Belakang PSG
Achraf Hakimi bener-bener naik kelas jadi salah satu bek kanan terkeren di dunia musim ini. Dari 25 laga Ligue 1, dia nyetak 4 gol dan 6 assist-nggak cuma jago ngamuk di belakang, tapi juga pemicu serangan PSG. Data Fotmob nyebut rating rata-ratanya 7.91, bikin dia pemain paling konsisten di skuad ibu kota Prancis itu. Kecepatannya yang tembus 35 km/jam (salah satu tertinggi di Eropa) bikin lawan kelabakan, baik saat dia nyerang atau balik ngurung pertahanan.

Puncak aksinya terjadi di dua duel panas Mei 2025. Tanggal 24 Mei, Hakimi bikin gol penentu kemenangan PSG 3-0 atas Reims di final Coupe de France, sekaligus bawa pulang trofi domestik kedua musim ini. Gila lagi, seminggu kemudian dia ngobrak-abrik Inter Milan di final Liga Champions (31 Mei 2025). Gol pembukanya-tembakan keras dari sudut sempit-langsung bikin PSG merajai pesta 5-0 dan akhirnya angkat trofi Liga Champions pertama sejak 2021. Momen bersejarah yang nandain dominasi PSG di Eropa!
Nantengin jadwal seru akhir tahun: Hakimi dan PSG bakal ketemu Inter Milan lagi di fase grup Liga Champions. Bakal jadi ujian buat konsistensinya, apalagi setelah gemilang di final kemarin.
Analisis & Opini: Mengapa Hakimi Tak Tergantikan?
Hakimi itu senjata multifungsi-nggak cuma jago ngeleset di kanan, tapi juga bikin assist dan nyetak gol. Statistik 2024/2025 buktiin kontribusinya luar biasa: 47 tackle, 31 intersepsi, plus 14 clearance tunjukin dia solid di pertahanan. Tapi keunggulan utamanya ya di serangan: 4 gol dan 6 assist dari posisi bek itu angka langka! Expected Goals (xG) 2.91 tunjukin dia sering nyelinap di zona bahaya, dengan 41% tembakan tepat sasaran.
Dibanding rival kayak Trent Alexander-Arnold atau Dani Carvajal, Hakimi unggul soal kecepatan dan transisi kilat. “Achraf itu mimpi buruk buat setiap sayap kiri,” ujar pelatih Luis Enrique usai final Liga Champions. “Energinya kayak nggak ada habisnya, visinya tajam. Kami sengaja bangun serangan lewat kanan karena dia selalu punya solusi.”
Tapi, ada catatan kecil: 4 kartu kuning dalam 25 laga Ligue 1 tunjukin agresivitasnya kadang kebablasan. Ini bisa jadi ganjalan buat PSG kalau mau jaga konsistensi di laga krusial.
Dampak & Prediksi: Warisan Hakimi di 2025 dan Seterusnya
Kesuksesan Hakimi nggak cuma berdampak buat PSG, tapi juga buat sepakbola Afrika. Kandidat kuat African Footballer of the Year 2024 dan RFI Marc-Vivien Foé Prize 2025 ini jadi inspirasi buat pemuda Maroko dan benua Afrika. “Bela Maroko dan PSG itu kebanggaan terbesar. Saya pengen buktiin pemain Afrika bisa bersinar di level tertinggi,” tegasnya dalam wawancara eksklusif sama score.co.id.
Dampaknya ke PSG juga nggak main-main: tiga trofi domestik (Trophée des Champions, Coupe de France, Ligue 1) plus gelar Liga Champions bikin mereka jaya di Eropa. Tantangan berikutnya? Jaga performa di jadwal padat akhir 2025-termasuk duel balas dendam lawan Inter Milan di Liga Champions.
Kalau bisa pertahankan level ini, Hakimi berpeluang jadi bek kanan terbaik dunia dalam 2-3 tahun ke depan. Tapi manajemen agresivitas tetep kunci biar nggak kena suspensi.
Kutipan Penting
“Achraf adalah definisi baru bek modern. Dia bukan hanya bertahan, tapi juga menciptakan peluang. Golnya di final Liga Champions adalah bukti kehebatannya.” – Karim Benzema, analis sepakbola dan mantan rekan setim di Real Madrid.
“Saya hanya ingin terus berkembang. Bermain di final Liga Champions adalah mimpi, tetapi saya tahu perjalanan masih panjang.” – Achraf Hakimi, pasca-pertandingan final Liga Champions.
Penutupan
Achraf Hakimi udah cetak sejarah sebagai salah satu bintang paling bersinar musim 2024-2025. Dari gol penentu hingga defensif solid, dia pilar utama PSG yang sulit dicari tandingannya. Perjalanan masih panjang, dan dengan jadwal makin padat, semua mata tertuju apakah dia bisa terus konsisten. Satu hal pasti: Hakimi nggak cuma bertahan-dia menyerang dengan jiwa membara. Dan itu yang bikin dia spesial.
Jangan lupa ikuti score.co.id untuk update berita sepakbola terkini dan analisis mendalam!