Score – Akan tetapi, Persebaya akan bertanding tanpa didampingi care taker mereka, Uston Nawawi.
Usai Persebaya Surabaya melepas Joseph Gombau pada Selasa (21/11/2023), maka kursi kepelatihan diambil alih oleh Uston Nawawi.
Akan tetapi Uston Nawawi perlu menyelesaikan Kursus Kepelatihan AFC Pro Diploma Modul keenam.
Agenda itu diikutinya di ASIOP Training Ground Sentul, Bogor, pada Senin (4/12) hingga Selasa (12/12/2023).
Ini adalah syarat agar Uston Nawawi bisa mendapatkan lisensi pro dan menjadi pelatih kepala tim di Liga 1.
Untuk laga melawan Persija Jakarta, komando utama dipegang oleh Pelatih Fisik Persebaya Surabaya, Muhammad Alimudin.
“Kami lihat dari latihan minggu ini alhamdulilah kondisi tim bagus.”
“Apalagi kita dapat hasil bagus dengan 1 poin menjadi tambahan motivasi yang bagus untuk pemain,” kata Alimudin.
Sebelumnya Persebaya memang baru bermain seri 0-0 melawan Rans Nusantara FC di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (1/12/2023).
Hasil seri tidak membuat posisi Persebaya Surabaya membaik di papan klasemen.
Pasukan Bajul Ijo tertahan di peringkat ke-14 dengan 23 poin.
Olehkarena itu, Muhammad Alimudin meminta para pemainnya optimis menatap laga melawan Persija Jakarta.
“Selain itu kami juga harus optimistis apapun situasinya, seperti yang dibilang Coach Uston.”
“Kami optimistis untuk incar tiga poin, apalagi besok main di kandang. Sudah lama kita tidak main di kandang,” tambahnya.
Meskipun ditinggal Uston Nawawi, Alimudin menyampaikan bahwa sebelum pergi pelatih berusia 46 tahun itu sudah memberikan beberapa pesan.
“Yang jelas Coach Uston sudah menyampaikan kepada kami, semoga pemain-pemain bisa menangkap dengan bagus apa yang menjadi kemauan Coach.”
“Selain itu, kami juga perbaiki semuanya dari segi fisik, teknis, taktik, defense dan transisi, kami perbaiki di setiap sesi latihan,” pungkasnya.
