Score – PSM Makassar akan bertandang ke markas RANS Nusantara di Stadion Maguwoharjo, Sleman, DIY, Senin (30/10/2023) mendatang.
Tersisa satu pertandingan pekan 17 membuat Pasukan Ramang berambisi untuk mempertahankan eksistensinya sebagai klub besar sekaligus penghuni papan atas Liga 1 musim lalu.
Meskipun memang harus diakui, saat ini PSM Makassar tertahan di peringkat ke-11 dengan 21 poin.
Sementara calon lawannya, RANS Nusantara berada di posisi tiga mengumpulkan 29 poin.
Melakoni dua kompetisi bersamaan, memungkinkan Bernardo Tavares dan tim harus memecah fokus.
Di mana pada waktu yang hampir bebarengan, jadwal di Piala AFC 2023 juga saling bergantian dengan Liga 1.
Sehingga performa Pasukan Ramang musim ini mungkin tak sebagus yang sebelumnya.
Meski menghadapi tim papan atas klasemen, secara statistik PSM Makassar belum terkalahkan saat bertemu tim Raffi Ahmad itu.
Terlebih saat ini Dzaky Asraf dkk tengah alami tren positif berkat dua kemenangan di dua kompetisi berbeda itu.
Tentunya kemenangan yang sama sangat didambakan oleh Pasukan Ramang guna memungkasi putaran pertama Liga 1 dengan baik.
Namun hal yang hampir sama juga terjadi di tubuh tim berjuluk The Phoenix tersebut.
Tercatat dalam 16 pertandingan yang telah dilewati, skuad besutan Eduardo Almeida ini tuai 8 kemenangan, 5 laga imbang, dan hanya 3 kali kekalahan.
Lebih lanjut dalam tiga pertandingan terakhir, Evandro Brandao dkk juga belum terkalahkan.
Sehingga bisa diprediksi kedua tim akan sama-sama berambisi memenangi pertandingan untuk lanjutkan tren positif ini.
Pertandingan antara dua tim berbeda papan klasemen ini, mendatangkan opini menarik dari berbagai pihak, tak terkecuali pengamat dunia sepak bola.
Budiardjo Thalib, salah satu pengamat sepak bola Indonesia mengatakan bahwa Pasukan Ramang harus menjaga konsistensinya.
Modal kemenangan kemarin seharusnya mampu mengangkat mental para pemain.
Opini yang cukup menarik ketika Budi mengingatkan juga bawah anak asuh Tavares harus fokus di 15 menit awal dan akhir.
Hal ini dimaksudkan PSM harus menjaga pertahanannya selama dua kurun waktu tersebut agar tidak kebobolan.
Menurutnya, kebobolan di menit awal maupun akhir seperti mimpi buruk bagi Adilson Silva dkk.
“Main lawan RANS kita tahu tim papan atas dan mereka tim kompak pemain merata,” kata Budiardjo Thablib dilansir dari laman Tribun Timur.
“Ini yang harus kita redam jangan sampai kecolongan di awal dan harus tetap fokus 15 menit akhir dan awal,” ujarnya.
Mantan pelatih PSM itu juga menilai performa Pasukan Ramang mulai meningkat.
Hal tersebut mulai diperlihatkan pada saat melawan Arema FC dan Hougang United.
“PSM akan bermain di kandang lawan.”
“Ini yang membuat mental bertanding PSM harus dinaikkan,” ucap Budi.
“Jadi setiap pertandingan harus merebut poin.”
“Mudah-mudahan kita bisa tiga poin dan kita kembali ke papan atas nantinya,” ujarnya.