SCORE.CO.ID – Mats Hummels telah membuat keputusan besar dengan bergabung bersama AS Roma setelah menolak banyak tawaran dari berbagai klub.
Bek berusia 35 tahun tersebut mengungkapkan alasannya memilih klub Italia ini, termasuk faktor yang membuatnya tertarik pada Giallorossi.
Setelah kontraknya dengan Borussia Dortmund berakhir pada Juni lalu, Hummels menjadi pemain bebas transfer dan menarik minat dari banyak klub di seluruh dunia.
Meskipun banyak klub Eropa tertarik, termasuk West Ham United, Brighton & Hove Albion, dan Real Sociedad, akhirnya Roma yang berhasil mengamankan tanda tangannya.
Di Italia sendiri, Roma mengalahkan persaingan dari Bologna dan Lazio dalam perburuan Hummels, selain itu, beberapa tawaran datang dari Qatar, Arab Saudi, dan Amerika Serikat.
Tawaran-tawaran tersebut dianggap bisa memberinya bayaran yang jauh lebih besar, tetapi Hummels tetap memilih Roma sebagai tujuan berikutnya.
Dalam pernyataannya, dia mengungkapkan rasa penasaran yang kuat terhadap budaya sepak bola Italia, serta keinginannya untuk merasakan tantangan baru di Serie A.
Pilihan ini menunjukkan keinginan Hummels untuk terus berkembang meski sudah berada di usia yang lebih matang dalam kariernya.
Faktor Budaya dan Ketertarikan pada Serie A
Hummels tidak hanya tertarik pada sisi teknis dari sepak bola Italia, tetapi juga aspek budaya yang membuatnya penasaran.
Sebagai pemain dengan pengalaman internasional yang luas, ia pernah bertanding melawan tim-tim Italia di Liga Champions dan Liga Europa.
Pengalaman tersebut memberi Hummels wawasan tentang gaya permainan yang berbeda di Italia, dan dia merasa tertarik untuk lebih memahami perbedaan tersebut dibandingkan dengan pengalamannya di Bundesliga.
Menurutnya, suasana di stadion, gaya permainan klub-klub Italia, dan tantangan yang berbeda adalah faktor-faktor yang membuatnya ingin mencoba peruntungan di Serie A.
Di usia 35 tahun, Hummels masih merasa antusias untuk menghadapi tantangan baru, ia menyatakan bahwa bergabung dengan AS Roma memberinya kesempatan untuk merasakan gairah baru dalam karier sepak bolanya.
Antusiasmenya terhadap pengalaman bermain di Italia ini juga menjadi salah satu alasan kuat mengapa ia memilih untuk bergabung dengan Giallorossi, meski banyak tawaran menggiurkan dari negara lain yang bisa memberinya bayaran lebih tinggi.
Kenangan Masa Kecil Mats Hummels dan Pengaruh Dua Legenda Roma
Selain alasan profesional, Hummels juga merasa memiliki ikatan emosional dengan AS Roma.
Ia mengingat momen-momen masa kecilnya ketika menonton dua legenda klub tersebut, Francesco Totti dan Daniele De Rossi.
Kebetulan, De Rossi kini menjadi pelatih Roma dan menjadi salah satu sosok kunci dalam meyakinkan Hummels untuk bergabung.
Kenangan masa kecil ini, ditambah dengan rasa hormat yang mendalam terhadap dua pemain legendaris Roma, membuat keputusan Hummels untuk bergabung dengan klub ini semakin kuat.
Mats Hummels menyebut bahwa ia tak sabar untuk bermain di depan para suporter setia Roma dan merasakan atmosfer stadion yang sudah sering ia dengar.
Menurutnya, ini adalah transfer yang besar bagi kariernya, dan ia merasa senang bisa menjadi bagian dari klub yang pernah ia saksikan sejak kecil.
Dalam perjalanan karir Mats Hummels yang sudah panjang, bergabung dengan AS Roma menjadi salah satu momen penting bagi dirinya.
Hal itu tidak hanya karena alasan profesional, tetapi juga karena alasan pribadi yang terkait dengan kenangan masa kecil Mats Hummels.
