SCORE.CO.ID – Beberapa waktu belakangan ini, penampilan kiper utama Paris Saint-Germain (PSG) Gianluigi Donnarumma menjadi sorotan semua pihak termasuk fans. Hal ini lantaran sang kiper melakukan beberapa kesalahan ketika membela PSG selama satu minggu terakhir.
Seorang jurnalis Italia bernama Fabio Caressa membela kiper yang pernah membela klub AC Milan itu. Ia mengatakan, “Ia telah dihancurkan dan itu tidak adil”.
Beberapa Kesalahan Donnarumma
Sekadar informasi, Donnarumma dinilai melakukan kesalahan atas kebobolan yang terjadi ketika PSG melawan AS Monaco (25/11/23) dan Newcastle United (29/11/23). Kemudian, ia juga dianggap bersalah karena terkena kartu merah ketika PSG berhadapan dengan Le Havre pada pertandingan di Liga Prancis Ligue 1 (3/12/23) – meskipun saat itu PSG menang dari Le Havre.
Tiga kesalahan dalam tiga pertandingan ini memicu pertanyaan terkait statusnya sebagai pemain starter XI di skuad PSG.
Luis Enrique dan Fabio Caressa Membela Donnarumma
Saat itu, manajer PSG Luis Enrique membela eks bintang AC Milan itu. Dalam pernyataannya, ia mengatakan Gianluigi Donnarumma telah mengikuti instruksi darinya. Jadi, jika ada orang yang patut disalahkan atas kartu merah yang diterima sang kiper – dalam pertandingan dengan Le Havre – maka orang itu adalah dirinya, sang manajer sendiri.
Seakan tidak peduli dengan ucapan Luis Enrique, rujakan netizen Italia pendukung PSG pun terus bergulir di media sosial. Mereka terus-terusan melontarkan kritik pedas terhadap Gianluigi Donnarumma.
Tidak tahan dengan kritik pedas para netizen, wartawan olahraga Sky Sport Italia Fabio Caressa – seorang wartawan olahraga senior paling berpengaruh dan populer di Italia – mengambil sikap membela kiper asal Italia itu.
“Saya ingin mengatakan sesuatu tentang Donnarumma,” ujar Caressa, seperti dikutip Football Italia, (4/11/23), “Mereka menghancurkannya, tapi pertandingan harus disaksikan sepenuhnya. Terkadang ia membuat kesalahan, tapi dilain waktu ia dapat melakukan sepuluh penyelamatan menentukan [bagi tim].”
“Saya memahami fans Milan, tetapi – mengikuti sentimen ini – ia [Gianluigi Donnarumma] telah dihancurkan, dan itu tidak adil. Jika mereka terus-menerus menunjukkan kesalahannya dan ketidakbecusan [sang kiper] melakukan penyelamatan luar biasa, itu sungguh tidak adil.”
Dapat Digeser Kiper Lain
Melansir dari PSGTalk, (4/12/23), kritik yang dilayangkan pada Donnarumma dinilai sah karena tiga kesalahan tersebut. Alhasil, tidak menutup kemungkinan, pihak PSG sendiri secara umum berpikir untuk mengganti kiper berusia 24 tahun itu dengan kiper lain yang lebih kompeten.
Salah seorang kiper yang dinilai cocok menggantikan Donnarumma adalah Mike Maignan. Meskipun kontraknya dengan AC Milan baru berakhir pada 2026, tetapi banyak klub ingin merekrutnya termasuk PSG. Hal ini mungkin saja terjadi jika diskusi kontrak antara Mike Maignan dengan AC Milan mengalami deadlock.
Donnarumma meninggalkan AC Milan pada tahun 2021 untuk bergabung dengan PSG dengan status bebas transfer (bebas dikontrak klub lain secara gratis tanpa biaya transfer). Pemain internasional Italia itu telah mencatat sembilan clean sheet dalam 19 penampilan bersama PSG musim ini, kebobolan 18 gol.