Perbasi proyeksikan pengembangan Timnas Basket Muda minimal lima tahun

antarafoto fiba piala asia indonesia lawan arab saudi 120722 app 38 SCORE.CO.ID

Score – Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) memproyeksikan pengembangan Timnas Basket Muda minimal dilakukan selama lima tahun untuk bisa dijadikan sebagai timnas utama.

Ketua Umum PP Perbasi Danny Kosasih menyebut pengembangan timnas basket muda merupakan proyek jangka panjang yang akan melalui berbagai program untuk meningkatkan kualitas para pemain.

“Minimal timnas muda ini lima tahun, 2028 kita siapkan generasi timnas yang masuk usia emas itu,” kata Danny Kosasih di Jakarta, Senin.

Saat ini Perbasi memang tengah membangun timnas basket berisi para pemain muda potensial bernama Indonesia Elite. Timnas basket muda itu berisi para pebasket yang tidak tergabung dalam klub manapun di IBL.

Program jangka pendek saat ini bagi timnas basket muda itu adalah berkompetisi dengan para pebasket di beberapa negara agar bisa mengasah dan mendongkrak keahlian mereka melalui lawan yang sulit.

Beberapa pekan lalu, Timnas Basket Muda tersebut telah mengikuti kompetisi di Nan’an China melawan tim-tim muda Asia. Selanjutnya, Indonesia Elit kembali akan berkompetisi dengan beberapa negara tetangga lewat mini turnamen di Malaysia.

“Saya siapkan pemain muda, saya kumpulin dulu, mereka baru pulang dari China, nanti akan ke Malaysia. Tim ini kerja sama selama lima tahun, sampai 2028,” kata Danny Kosasih.

Proyek pengembangan jangka panjang ini bukan pertama kalinya dilakukan oleh Perbasi. Sebelumnya, Perbasi juga menggodok Timnas Basket Putri dalam program jangka panjang selama satu tahun.

Hasilnya, Timnas Basket Putri Indonesia tidak terkalahkan di Asia Tenggara pada ajang SEA Games 2023 Kamboja dengan meraih emas. Sementara pada nomor 3×3 putri meraih perunggu.

Tidak hanya Asia Tenggara, Timnas Basket Putri juga berprestasi di Asia lewat kompetisi FIBA Asia Cup Divisi B Putri yang keluar sebagai juara. Rekor juara FIBA Asia Cup Divisi B Putri itu merupakan yang pertama kalinya bagi Indonesia dan membawa Indonesia masuk Divisi A FIBA Asia bersanding dengan China, Jepang, dan Korea Selatan.

Exit mobile version