Score – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur tengah menyiapkan bantuan rumah layak huni (RLH) bagi para korban kebakaran di Kampung Muhur, Kecamatan Siluq Ngurai, Kutai Barat.
“Kita akan bantu lewat dinas pekerjaan umum dengan sumber program rumah layak huni,” tegas Gubernur Kaltim Isran Noor saat mengunjungi warga korban kebakaran di Kubar, Rabu.
Dalam kunjungan tersebut Gubernur Isran Noor didampingi Wagub Hadi Mulyadi dan sejumlah pejabat Pemprov Kaltim untuk menyerahkan paket bantuan kepada para korban kebakaran.
“Yang sabar ya bapak ibu. Ini ujian. Yang pasti pemerintah akan selalu hadir untuk membantu warganya,” kata Gubernur Isran Noor memberi semangat.
Musibah kebakaran yang terjadi pada 20 Agustus 2023 itu menghanguskan 56 rumah, terdiri dari 39 rumah dan 17 bilik (4 lamin) dengan 75 kepala keluarga (KK) dan 205 jiwa.
Selanjutnya, Pemprov Kaltim akan berkoordinasi dengan Pemkab Kutai Barat untuk melakukan pendataan ulang guna membangun rumah layak huni bagi para korban kebakaran.
Selain menggunakan dana pemerintah, Gubernur Isran Noor sangat berharap dukungan perusahaan-perusahaan melalui tanggung jawab sosial perusahaan (c CSR) mereka.
“Harapan saya juga bisa ditambahkan dengan bantuan perusahaan dari dana non-CSR untuk membangun rumah layak huni,” jelas Isran Noor.
Sementara, Kepala Kampung Muhur Ambrustian sangat berbahagia karena kampung mereka bisa dikunjungi sekaligus oleh Gubernur Isran Noor, Wagub Hadi Mulyadi dan Sekda Kaltim Sri Wahyuni.
“Kami sangat berterima kasih Pak Gubernur mau melihat kondisi kampung kami. Harapannya, warga kami bisa segera dibantu untuk rumah dan lainnya,” ucap Ambrustian.
Gubernur juga sempat memberi semangat puluhan anak-anak Kampung Muhur, termasuk korban kebakaran yang sedang mengikuti Youth Camp 2023 di gereja setempat.
Bantuan sebelumnya juga sudah diberikan oleh Dinas Sosial Kaltim, baik berupa sembako dan keperluan sehari-hari hingga tenda-tenda pengungsian.