Peluang Mohamed Salah ke AC Milan, 4 Faktor Pendukung Ini Bisa Jadi Pertimbangan

Peluang Mohamed Salah ke AC Milan, 4 Faktor Pendukung Ini Bisa Jadi Pertimbangan

Peluang Mohamed Salah ke AC Milan, 4 Faktor Pendukung Ini Bisa Jadi Pertimbangan
Peluang Mohamed Salah ke AC Milan, 4 Faktor Pendukung Ini Bisa Jadi Pertimbangan

SCORE.CO.ID – Mohamed Salah hampir pasti meninggalkan Anfield usai bersitegang dengan pelatih Liverpool, Arne Slot. Ditengah rumor perpindahan itu, klub besar AC Milan siap memantau sang pemain.

Beberapa faktor pendukung yang bisa saja penyerang Mesir ini pergi dari Liverpool menuju Milan. Mari kita kupas secara lengkap!

Salah ke AC Milan, Diperkuat dengan Faktor yang Mendukung:

  1. Serie A bukan wilayah asing bagi Salah

Sebelum mendunia di Liverpool, Salah sudah bersinar bersama Fiorentina dan AS Roma. Ia tahu gaya permainan, atmosfer stadion, dan ritme liga. Adaptasi? Hampir nol masalah.

  1. Proyek Milan di bawah Allegri sedang seksi

Milan sedang memimpin persaingan Scudetto dan memiliki skuad kompetitif. Bermain hanya satu laga per pekan membuat Milan stabil. Untuk pemain seperti Salah, proyek juara + ruang besar untuk bersinar adalah kombinasi yang menggoda.

  1. Peran taktis yang sangat cocok

Salah bisa jadi sayap kanan utama yang selama ini jadi titik lemah Milan. Dengan Pulisic di kiri/striker dan Leão fleksibel, Milan bisa punya trio menyeramkan.

  1. Motivasi pribadi: tantangan baru

Jika benar Salah ingin meninggalkan Anfield, Serie A bisa menjadi kesempatan untuk membuktikan diri lagi di liga yang pernah ia kuasai.

Di Liverpool, ia adalah pemain dengan bayaran terbesar. Milan, yang hati-hati dalam struktur gaji, hampir mustahil memenuhi angka serupa tanpa mengorbankan keseimbangan finansial.

Meski kontraknya menipis, Liverpool tidak akan melepas bintangnya dengan murah. Milan cenderung menghindari transfer dengan biaya besar di usia 32+.

Baca Juga  Gol Spektakuler Kristjan Asllani di Coppa Italia 2024/25

Klub-klub Arab Saudi juga bisa menawarkan kontrak bernilai fantastis yang tidak bisa dilawan klub Eropa kecuali elit finansial.

Perlu diketahui bahwa Liga Pro Saudi lebih layak menampung sang bintang karena selain mampu memberi gaji tinggi juga akan dijadikan pemain utama. 

Tapi sekali lagi, Salah masih dalam perpanjangan kontrak yang masih panjang hingga 2027, hubungan yang merenggang dengan pelatih membuat masa depannya semakin sulit diprediksi.