SCORE.CO.ID– Dipuji-puji bagaimana pelatih PSG, Luis Enrique membawa taktik permainan klub ke arah yang lebih baik di Ligue 1 musim lalu. Musim ini masih sama meski sedikit menurun, dia membongkar bagaimana strategi seperti “Bermain Rugby”, adalah cara untuk membawa klub mendominasi di Eropa.
Pelatih asal Spanyol ini hampir tidak pernah melakukan kesalahan sejak tiba di ibu kota Prancis sejak tahun 2023, setelah mempelopori filosofi baru di seluruh klub.
Metode yang ia terapkan telah membuahkan hasil yang luar biasa, membawa PSG meraih kemenangan pertama mereka di Liga Champions pada bulan Mei lalu .
Selama dua tahunnya di klub tersebut, PSG telah bermain di setiap pertandingan yang tersedia bagi mereka, dengan satu-satunya pengecualian adalah final Liga Champions 2024.
Konsistensi itu merupakan hasil dari perencanaan ketat di luar lapangan antara Enrique dan tim pelatihnya, dan kini mantan bintang Barcelona itu meminjam taktik dari rugby untuk membawa analisisnya ke tingkat selanjutnya.
Dia kemudian menjelaskan bahwa itu adalah taktik yang dia adopsi setelah melihat pelatih rugby melakukan hal yang sama.
“Belum lama ini, saya memperhatikan pelatih rugby yang menganalisis pertandingan dari perspektif yang sangat berbeda,” kata Enrique kepada wartawan, Sabtu (20/12/2025).
“Saya menyukai kemungkinan untuk mengupayakan peningkatan itu. Saya ingin mengikuti babak pertama dari tribun dan itu luar biasa. Ini berbeda. Saya bisa mengendalikan semuanya.”
Ketika ditanya lebih lanjut apakah teknik ini akan terus digunakan, Enrique menambahkan: “Ini adalah pilihan menarik yang akan saya gunakan di masa mendatang”, terangnya lebih lanjut.
Ini bukan kali pertama pelatih PSG meminjam taktik baru . Di akhir musim lalu, Enrique meniru strategi yang pertama kali diterapkan oleh rival Ligue 1, Lyon.
Hal itu membuat timnya mendominasi bola di separuh lapangan lawan langsung dari tendangan awal, untuk mendapatkan keunggulan teritorial dan opsi untuk langsung melakukan pressing tinggi dengan taktik yang masih digunakan oleh Enrique hingga saat ini.
Sebelum itu, PSG akan memulai upaya mempertahankan gelar Liga Champions mereka saat Atalanta bertandang ke Parc des Princes pada hari Rabu mendatang.
Penggemar PSG menyebutnya “Dia seorang jenius”, bahkan ketika datang ke Paris, dia di eluh-eluhkan.
Belum lama ini dia juga mendapat penghargaan The Best FIFA Men’s Coach 2025 yang disebut sebagai Pelatih Terbaik Dunia tahun 2025. Dengan catatan yang dirangkum @JurnalisT:
Rekor Luis Enrique Sebagai Pelatih PSG Sekarang:
- 65 pertandingan
- 48 menang – 8 imbang – 9 kalah
- 73.8% persentase kemenangan
- 168 gol
- 59 kebobolan
- 23 clean sheets
- 314 peluang emas
- 7.1 shots/ gol
- 66.9% rata-rata penguasaan bola
- 4 trofi
Masih harus dilihat apakah Enrique akan duduk di tribun selama 45 menit pertama atau apakah itu akan menjadi taktik yang hanya diterapkan pada pertandingan-pertandingan tertentu.












