Score – Menurut Soumaila Coulibaly, hasil melawan Meksiko berkat konsentrasi penuh skuad Mali.
Pada pertandingan ini, Mali sangat mendominasi permainan.
Mali membuka skor 1-0 pada menit kesembilan melalui Mahamoud Barry.
Mahamoud Barry menggandakan kedudukan 2-0 empat menit berselangnya.
Memasuki menit ke-15, gol ketiga Mali tercipta lewat Ibrahim Diarra.
Pada menit ke-36, Ibrahim Kanate memperlebar jarak 4-0 dari titik putih.
Gol Ange Martial Tia pada menit ke-50 menutup kemenangan 5-0 Mali atas Meksiko.
“Kami hanya fokus bermain,” kata Soumaila Coulibaly seusai pertandingan.
“Jika kami dapat mengatakan skor 10, kami mendapat skor 10 karena kami tidak memiliki permainan yang berbeda.”
“Pertandingan terakhir kami mungkin mencetak 4 gol dan hari ini 5 gol. Saya berharap bisa mencetak 15 atau 8 gol (di laga melawan Meksiko),” sambung Soumaila Coulibaly.
Di laga perempat final, Mali masih menunggu hasil dari laga Maroko vs Iran yang kini tengah berlangsung.
Soumaila Coulibaly enggan memilih siapa tim yang akan dihadapi nantinya.
Berdasarkan rencana, laga perempat final Piala Dunia U-17 2023 digelar, Sabtu (25/11/2023).
“Ya, kami melangkah selangkah demi selangkah karena pertandingan berikutnya mungkin Iran atau Maroko,” ujar Coulibaly.
“Kami menantikan pertandingan ini sekarang.”
“Kami (tidak) dapat memutuskan tim mana yang kami lawan,” tutur Coulibaly.
Menurut Coulibaly, anak asuhnya selalu siap menghadapi manapun.
“Kami tidak punya preferensi,” ucap Coulibaly.
“Kami bermain, tim mana pun yang datang, kami tampil kuat dan kami mendapatkan hasil yang bagus.”
“Kami memiliki pilihan yang bagus untuk tim dan kami bisa bermain dengan bebas,” ucapnya.
