Pelatih AZ Alkmaar 2024/2025
score.co.id – AZ Alkmaar terus menunjukkan taringnya sebagai salah satu klub top Belanda di musim 2024/2025. Di bawah komando Maarten Martens, mantan legenda klub yang kini naik daun sebagai pelatih kepala, tim berjuluk The Cheese Farmers ini tak hanya bersaing di Eredivisie, tetapi juga mengejutkan Eropa lewat performa gemilang di Liga Europa. Artikel ini mengupas tuntas profil Martens, strategi taktisnya, serta ambisi AZ Alkmaar musim ini berdasarkan informasi resmi dari situs klub (az.nl) dan perkembangan terkini hingga Februari 2025.
Profil Maarten Martens: Dari Pemain ke Pelatih Sukses
Lahir di Eeklo, Belgia, pada 2 Juli 1984, Martens memulai karier kepelatihannya dengan cara yang tidak biasa. Setelah pensiun dini pada 2015 akibat cedera lutut kronis, pria berdarah Belgia ini memilih untuk tetap setia pada AZ Alkmaar—klub yang pernah ia bela selama 8 tahun sebagai pemain.
Karier Pemain yang Penuh Prestasi
Sebagai gelandang serang, Martens mencetak 35 gol dalam 196 penampilan untuk AZ Alkmaar (2006–2014). Kontribusinya membantu klub meraih gelar Eredivisie 2008/2009 dan Piala KNVB 2012/2013. Karakter teknis dan visi permainannya membuatnya dijuluki “Otak Kreatif” oleh suporter.
Transisi ke Dunia Kepelatihan
Martens memulai karier kepelatihan di akademi AZ (2016–2020), tempat ia melatih bintang muda seperti Owen Wijndal dan Teun Koopmeiners. Promosinya sebagai asisten pelatih tim utama pada 2020 di bawah Pascal Jansen memberinya fondasi taktis yang solid. Ketika Jansen hengkang pada Januari 2024, Martens mengambil alih sebagai pelatih sementara dan langsung mencetak 5 kemenangan dalam 6 laga—rekor yang membuat manajemen klub yakin menjadikannya pelatih kepala permanen.
Strategi Bermain yang Menggebrak
Martens membawa angin segar ke AFAS Stadion dengan filosofi permainan yang menggabungkan tradisi AZ Alkmaar dengan modernitas taktis. Berikut adalah pilar strateginya:
Formasi Dinamis 4-3-3
Martens mengadopsi sistem 4-3-3 sebagai dasar, tetapi fleksibilitasnya dalam mengubah formasi ke 4-2-3-1 atau 3-4-3 saat menekan lawan menjadi senjata tak terduga. Dalam laga tandang melawan Galatasaray di Liga Europa (Februari 2025), ia memanfaatkan formasi 3-4-3 untuk mengisolasi sayap lawan, menghasilkan kemenangan 4-1.
Filosofi “Total Football” Modern
- Penguasaan Bola: AZ Alkmaar mendominasi rata-rata 62% penguasaan bola per laga di Eredivisie musim ini.
- Pressing Tinggi: Tim merebut bola 78% di sepertiga lapangan lawan, memaksa kesalahan yang berujung pada gol cepat.
- Transisi Kilat: Kecepatan Ruben van Bommel (sayap kiri) dan Mees de Wit (bek kanan) menjadi kunci serangan balik.
Investasi pada Pemain Muda
Sejalan dengan identitas klub, Martens memberi kepercayaan pada pemain akademi. Striker 19 tahun, Ernest Poku, sudah mencetak 7 gol di semua kompetisi, sengah gelandang Belanda-Serbia, Jovan Šešlija (18 tahun), mulai seringnya mendapat menit bermain.
Tantangan dan Target Musim Ini
Meski berada di jalur tepat untuk lolos ke Liga Europa musim depan, Martens tidak mau berpuas diri. Berikut agenda utama AZ Alkmaar di bawah komandonya:
Mempertahankan Posisi di Papan Atas Eredivisie
Hingga Februari 2025, AZ Alkmaar berada di peringkat 4 klasemen dengan 43 poin—hanya selisih 9 poin dari PSV yang memimpin. Martens menargetkan minimal finis di posisi ketiga agar langsung lolos ke fase grup Liga Europa.
Lanjutkan Kejutan di Liga Europa
Setelah mengalahkan Galatasaray, AZ Alkmaar akan menghadapi AS Roma di babak 16 besar. Martens menyiapkan strategi khusus untuk menetralkan Paulo Dybala, termasuk menempatkan penjaga gawang Mathew Ryan sebagai sweeper-keeper.
Rebut Piala KNVB
Pada 15 Maret 2025, AZ Alkmaar akan menghadari Heracles Almelo di perempat final KNVB Beker. Martens menjadikan kompetisi ini sebagai prioritas untuk mengakhiri puasa gelar sejak 2013.
Kata Kunci Martens: Identitas dan Energi
Dalam setiap konferensi pers, Martens selalu menekankan pentingnya mempertahankan DNA AZ Alkmaar. “Kami bukan klub dengan anggaran besar, tetapi punya semangat dan sistem yang membuat tim besar sekalipun kesulitan,” ujarnya setelah kemenangan atas RKC Waalwijk (9 Maret 2025).
Dukungan Staf dan Manajemen
Keberhasilan Martens tidak lepas dari kolaborasi dengan:
- Kenneth Goudmijn (Asisten): Ahli dalam menyusun skema set-piece.
- Nick Van der Velden (Analis): Menggunakan data untuk memetakan kelemahan lawan.
- Tim Gilissen (Direktur Teknik): Memastikan rekrutmen pemain sesuai filosofi klub.
Apa yang Bisa Ditunggu dari AZ Alkmaar?
Dengan kombinasi taktik cerdas, pemain muda berbakat, dan pelatih yang memahami DNA klub, AZ Alkmaar berpotensi menjadi ancaman serius di Eropa musim depan. Kunci keberhasilan Martens adalah menjaga konsistensi dan menghindari cedera pemain kunci seperti Sven Mijnans dan Jordy Clasie.
Pantau terus perkembangan terkini seputar AZ Alkmaar hanya di score.co.id—sumber berita sepakbola terpercaya dengan analisis mendalam dan update langsung dari lapangan hijau!












