Para CEO bertemu Kepala Staf Gedung Putih bahas pengungsi

92D3858B D412 4CD4 B618 A218EAB00D73 w1200 r1 SCORE.CO.ID

Score – Para kepala eksekutif berbagai perusahaan terkemuka AS akan bertemu dengan Kepala Staf Gedung Putih Jeff Zients pada Kamis untuk membahas program pemukiman kembali pengungsi dan sponsorship, kata pejabat Gedung Putih.

Para pimpinan perusahaan itu termasuk CEO Alphabet Sundai Pichar, CEO Walmart Doug McMillon, CEO Pfizer Albert Bourla, CEO HP Enrique Loras,dan lainnya.

Mereka adalah bagian dari dewan pemimpin yang berafiliasi kepadaWelcome.US, grup yang dibentuk untuk memberikan bantuan kepada kaum pengungsi di AS.

Mereka akan bertemu Zients dan pejabat Gedung Putih lainnya “untuk merundingkan langkah-langkah spesifik guna melanjutkan kerja bersama membuat jaluraman dan tertib bagi orang-orang yang membutuhkan keselamatan untuk datang ke AS, termasuk melalui pemukiman kembali pengungsi dan program baru sponsorship kemanusiaan yang diperluas,” kata pejabat Gedung Putih kepada Reuters.

CEO Gap Richard Dickson, CEO Accenture Julie Sweet, CEO Lyft Inc David Risher, CEO Chobani Hamdi Ulukaya dan CEO T-Mobile Mike Sievert juga dijadwalkan hadir, begitu juga perwakilan Airbnb, Blackstone, Comcast, Goldman Sachs, Meta dan lainnya.

Gubernur New York Kathy Hochul bertemu Zients dan para pejabat pemerintahan senior lainnya bulan lalu untuk membahasarus masuk migran di New York yang telah menguras sumber daya kota itu.

Partai Republik mengkritik Biden yang berasal dari Partai Demokrat karenakebijakan imigrasinya dan isu itu diperkirakan menjadi isu utama dalampilpres AS 2024 di mana Biden kembali mencalonkan diri. Biden diperkirakan akan berhadapan dengan mantan presiden Donald Trump, bakal calon presiden utama dari Partai Republik yang merupakan penentang keras imigrasi.

Pada awal kekuasaannya Biden berupaya merombak sistem imigrasi AS, namun keinginan Kongres dalam legislasi yang mereformasi secara menyeluruh, rendah.

Gedung Putih, yang mengaku ingin bermitra dengan sektor swasta untuk membangun sistem imigrasi yang manusiawi, bekerja sama dengan Welcome.US guna membantu pengungsi Afganistan datang ke AS setelah Biden menarik pasukan AS dari Afganistan pada2021.

Welcome.US dan Dewan CEO telah bekerja sama dengan pemerintah dalammengimplementasikan perluasan jalur sponsor kemanusiaan untuk keselamatan Amerika Serikat, kata perwakilan kelompok itu.

Sumber: Reuters

Exit mobile version