SCORE.CO.ID – Pemain Timnas Indonesia U-20, Ousmane Maiket Camara resmi diperkenalkan PSIM Yogyakarta sebagai rekrutan terbaru. Striker berusia 16 tahun itu datang dengan status pinjaman dari Borneo FC. Menariknya ia di rekomendasikan oleh Indra Sjafri.
Indra menilai bakat Ousmane tidak boleh di sia-siakan, selama ini ia hanya menjadi pemain cadangan di Borneon FC.
Ousmane Maiket Camara tidak sendirian. PSIM Yogyakarta juga ikut memboyong rekan setimnya di Borneo FC. Dia adalah Fajar Akhmad Khusen.
Kehadiran Ousmane Maiket Camara dan Fajar Akhmad Khusen disambut antusias oleh pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro. Arsitek kelahiran Kalasan, Sleman itu menilai kedua pemain barunya itu memiliki potensi yang luar biasa.
“Ousmane dan Fajar merupakan pemain muda yang bersinar di posisinya. Dengan berstatus pemain tim nasional dan jawara EPA U-18 2024/2025, semoga keduanya bisa berkembang lebih baik lagi bersama PSIM musim ini,” ujar Seto Nurdiyantoro.
Sebelum gabung Borneo FC, Ousmane Maiket Camara sempat menimba ilmu di salah satu klub asal Daerah Istimewa Yogyakarta, JK Tamanan United. Pemain kelahiran 2007 itu punya darah keturunan Guinea dari sang ayah.
“Saya lahir di Indonesia. Ibu saya orang Indonesia dan ayah saya orang Guinea. Ayah dulu pemain bola juga, pernah di Persiwa Wamena sama Perseru Serui sekitar 2006,” ungkap Ousmane kepada Bolacom beberapa waktu lalu.
“Ayah saya namanya Camara Aboubacar Maiket, waktu itu Persiwa masih di Divisi Satu. Ayah teman dekatnya Ricardo Salampessy di Persiwa.”
“Yang pasti, saya senang bisa bergabung dengan PSIM musim ini. Semoga saya bisa menjadi pilihan pelatih dan membawa PSIM Yogyakarta promosi ke Liga 1 musim depan,” harap Ousmane.
Ia sebenarnya akan direkrut Semen Padang tetapi berkat rekomendasi Indra Sjafri, Ousmane bergabung di PSIM Yogyakarta.
Nantinya pelatih akan membuat posisi Ousmane ada di gelandang jangkar, meskipun posisi asli dia di Borneo adalah penyerang depan.
Ousmane juga akan membantu target PSIM untuk ada di peringkat lima besar di klasemen akhir Liga 2 nantinya.
“Tentu saya juga berharap diri saya berkontribusi di klub ini terutama dalam membantu merebut gelar juara itu adalah mimpi terbesar saya,” tutup keterangannya.
