Score – Aktris Oki Setiana Dewi merayakan Hari Ulang Tahun ke-78 Republik Indonesia yang jatuh pada hari ini bersama anak-anaknya dan para santri pondok pesantren tahfiz Maskanul Huffadz di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan.
Melalui unggahan video di Instagram yang dibagikan oleh Oki, terlihat para santri berbaris rapi saat pelaksanaan upacara bendera yang diselenggarakan di Lapangan Ibrahim Pondok Pesantren Maskanul Huffadz. Saat upacara tersebut Oki bertindak sebagai pembina upacara.
Dalam pidato amanat upacara, Oki menceritakan perjuangan para pahlawan dalam mewujudkan kemerdekaan bangsa Indonesia dari penjajah.
Dia juga menyampaikan bahwa Indonesia memiliki keragaman budaya yang tidak dimiliki negara lain. Maka, sebagai bentuk rasa syukur atas kemerdekaan yang dinikmati saat ini, dia mengingatkan untuk senantiasa melindungi negara dari perpecahan dan permusuhan.
“Sebagai tanda syukur atas kemerdekaan Indonesia ini marilah kita jaga nikmat yang telah Allah berikan ini dengan melindungi negara kita dari berbagai keburukan keburukan, dari berbagai macam perbuatan mungkar atau Allah benci seperti permusuhan, seperti perpecahan yang dapat meruntuhkan fondasi kekuatan Indonesia,” kata Oki.
Dalam unggahan “story” Instagram yang berbeda tampak keseruan para santri saat mengikuti berbagai macam lomba seperti lomba tepuk air dalam plastik, lomba balap sarung, lomba makan kerupuk, lomba tarik tambang, dan lomba kuis Rangking 1 di mana Oki menjadi pemberi pertanyaan.
Dalam salah satu “story“ berbentuk video, Oki memperlihatkan aksi menggemaskan anaknya, Sulaiman Ali Abdullah, saat mengikuti lomba makan kerupuk. Dalam video tersebut, sembari ditemani sang ibu, tampak Sulaiman kesulitan dalam menggapai kerupuk menggunakan mulutnya. Tingkah tersebut berhasil mengundang tawa pemeran film “Ketika Cinta Bertasbih” itu.
Maskanul Huffadz merupakan pondok pesantren tahfiz yang didirikan oleh Oki pada 1 September 2016. Oki mendirikan Maskanul Huffadz sebagai wadah para generasi muda untuk belajar menghafalkan Al-Quran.
Saat ini pondok pesantren itu telah memiliki cabang di beberapa kota seperti Medan, Padang, Jambi, Batam, Bogor, dan Depok.