SCORE.CO.ID – Pelatih Napoli Walter Mazzarri menolak memberikan statement apapun pasca-kekalahan telak timnya 3-0 dari Inter Milan. Direktur Napoli Mauro Meluso mengungkapkan penyebab kemarahan Mazzarri dan seluruh official Napoli lantaran merasa didzolimi oleh wasit Davide Massa dan VAR.
Sekadar informasi, Inter Milan berhasil menjungkal Napoli lewat tiga pemainnya yang masing-masing sukses mencetak gol. Mereka adalah Hakan Calhanoglu, Nicolo Barella, dan Marcus Thuram.
Peluang Napoli yang Gagal Terkonversi Jadi Gol
Meskipun Nerazzurri tampil dominan, ada beberapa peluang yang juga dimiliki Napoli. Sebut saja, peluang dari Matteo Politano yang coba menjebol gawang Inter. Dan, peluang penalti diabaikan karena pelanggaran Francesco Acerbi yang mengenai sikut Victor Osimhen.
“Mazzarri memilih untuk tidak datang ke sini, karena kami ingin dia berada di bangku cadangan dan karena itu akan menghindarkannya dari membuat komentar tertentu yang bisa membuatnya mendapat masalah,” kata Mauro Meluso, seperti dikutip dari Football Italia, (3/12/23).
Lebih lanjut, semua pihak yang berada di pihak Napoli tidak merasa senang dengan hasil pertandingan. Mereka merasa tidak pantas menerima hasil timpang seperti itu.
“Kami sangat tidak senang dan merasa bahwa kami dan fans kami tidak pantas menerima perlakuan seperti ini. Rasanya wasit dan VAR sedang libur, yang tentu saja bisa terjadi pada siapa saja,” imbuhnya melanjutkan.
Pendapat Pakar Wasit Atas Hasil Laga Napoli VS Inter Milan
“Gol pertama membuat kami tidak bisa berbuat apa-apa dan itu merupakan pelanggaran yang terlihat jelas pada Lobotka. Ini memerlukan intervensi segera dari wasit, bahkan tanpa bantuan VAR, seperti yang sudah terlihat jelas.”
Tantangan Lautaro Martinez, dengan tangan melingkari badan Lobotka, berada jauh sebelum gol tercipta dan memicu serangan Inter. Pakar wasit Luca Marelli menilai hal tersebut dan mengatakan VAR tidak bisa melakukan intervensi karena wasit sudah melihat situasi sepenuhnya dan memutuskan untuk melanjutkan permainan.
“Insiden kedua yang sejujurnya membuat kami mendapat penalti adalah penalti terhadap Osimhen,” lanjut Meluso, “Saya juga seorang pemain, ketika mereka memotong tendon Achilles Anda, Anda kehilangan keseimbangan dan terjatuh. Ini jelas merupakan pelanggaran yang seharusnya diberi sanksi penalti.”
Mengenai situasi ini, pakar wasit Marelli menegaskan sentuhan itu dinilai terlalu ringan untuk mendapatkan ganjaran penalti. Ia menganggap wasit Davide Massa berada pada posisi ideal untuk membuat penilaian.
Tidak Ada Motif Lain, Selain Hari Liburnya “Wasit dan VAR”
“Kami bukan ahli teori konspirasi, kami tidak merasa ada motif tersembunyi dibalik ini, selain “hari libur”. Akan tetapi, kami perlu menunjukkannya. Kekalahan telak di depan pendukung kami merupakan hal yang mengecewakan,” ungkap Meluso lagi.
Dalam pernyataan terakhirnya, Meluso mengungkapkan bahwa Napoli kecewa sekaligus senang atas pertandingan tersebut. Disatu sisi mereka kalah dari Inter Milan yang notabene tim besar, disisi lain mereka senang karena sudah all-out.
“Kami kalah melawan tim hebat seperti Inter, [tetapi] kami juga senang dengan penampilan secara keseluruhan, karena Napoli memberikan segalanya. Ini sebabnya kami sangat marah. Kami tidak pantas mendapatkan perlakuan ini,” ungkap Meluso mengakhiri.
