SCORE.CO.ID – Meski Stefano Pioli belum dipecat, AC Milan sudah memikirkan hidup tanpa sang manajer. Ada dua profil manajer yang berada di urutan teratas dari daftar keinginan pihak AC Milan untuk memimpin mereka di musim depan. Akan tetapi, sebuah laporan mengklaim, salah satu profil manajer lebih difavoritkan dibandingkan profil manajer yang lain.
Belakangan ini, Stefano Pioli memang mendapat sorotan ketat dari berbagai pihak dan terancam dipecat sebelum akhir tahun jika keadaan AC Milan tidak berubah menjadi lebih baik. Hal ini menyusul buruknya performa tim dalam beberapa pertandingan, termasuk hasil imbang mereka dengan skor 2-2 saat melawan Salernitana pada hari Sabtu, (22/12/23).
Mengingat kurangnya alternatif manajer yang dapat direkrut pada pertengahan musim 2023/2024, sekarang AC Milan lebih fokus untuk mencari penggantinya karena sudah hampir mendekati akhir musim.
Menurut Calciomercato.com, yang dikutip dari Sempremila.com, (24/12/23), jika AC Milan mengalami kekalahan lagi saat melawan Sassuolo di kandang sendiri pada hari Minggu, (31/12/23), pukul 00.00 WIB, maka AC Milan dengan terpaksa akan mencari sosok manajer yang baru untuk memimpin mereka di sisa musim ini.
Orang yang digadang dapat menggantikan Stefano Pioli untuk sementara waktu adalah Ignazio Abate, sang manajer Primavera (klub AC Milan junior). Akan tetapi, dua kandidat kunci yang akan direkrut untuk musim depan sebagai pelatih AC Milan adalah Thiago Motta dan Roberto De Zerbi.
Thiago Motta adalah pelatih Bologna yang bergabung sejak 2022. Dia tampil mengesankan bersama Bologna di musim 2023/2024 ini, sehingga “Rossoblu” – julukan bagi klub Bologna – hanya tertinggal dua poin dari “Rossoneri” – julukan bagi klub AC Milan – di klasemen Liga Italia Serie A. Walaupun harus diakui, terdapat perbedaan yang jelas dalam materi pemain. Hingga pertengahan musim ini, AC Milan banyak keteteran di lini tengah dan belakang.
Sementara itu, Roberto De Zerbi adalah pelatih yang telah mengukir namanya di Liga Inggris Premier League dan dia juga seorang Milanista yang terkenal. Saat ini, dia melatih klub Brighton & Hove Albion yang tampil biasa-biasa saja di Liga Premier – klub tersebut berada di posisi ke-9 klasemen sementara Liga Inggris.
Menurut laporan, AC Milan akan lebih mudah mengamankan jasa Thiago Motta dibandingkan Roberto De Zerbi. Hal ini dikarenakan De Zerbi memiliki klausul pelepasan yang tinggi dan beberapa klub papan atas Liga Inggris juga sedang memantau perkembangannya. Dengan demikian, itu berarti mungkin akan ada lebih banyak persaingan untuk mendapatkan jasa De Zerbi. Jadi, bukan karena kiprah Motta lebih baik daripada De Zerbi dalam membawahi timnya.
Karena itulah Thiago Motta lebih difavoritkan untuk berada di AC Milan, karena lebih gampang untuk merekrutnya. Namun, apapun pilihan Milan yang jelas saat ini mereka tidak boleh membiarkan musim ini berlalu sia-sia. Jadi, itulah mengapa solusi segera juga diperlukan, terutama ketika hasil pertandingan dengan Sassuolo tidak menguntungkan bagi Milan.
