SCORE.CO.ID – Media Prancis, L’Équipe, menyampaikan bahwa Pierre Sage yang saat ini berstatus sebagai pelatih kepala sementara Olympique Lyonnais akan dinaikkan statusnya menjadi pelatih kepala tetap. Eks pelatih Red Star tersebut berhasil mengesankan dewan direksi Lyon, termasuk John Textor.
Sage berhasil membawa performa Lyon menjadi jauh lebih baik pada beberapa pertandingan terakhir. Hal ini termasuk dua kemenangan berturut-turut pada musim 2023/2024 ketika melawan AS Monaco dan Toulouse.
Sage ditunjuk sebagai manajer sementara Olympique Lyonnais setelah para petinggi memutuskan untuk melakukan pemecatan terhadap Fabio Grosso. Dengan demikian, eks pelatih kepala Frosinone itu kini memegang rekor sebagai pelatih dengan masa jabatan paling singkat di dalam sejarah “Les Gones” – julukan bagi klub Lyons.
Pelatih yang pernah membawa Italia sebagai juara Piala Dunia 2006 itu pada dasarnya bermaksud baik. Dia berusaha keras agar pasukan Lyon mendapatkan performa terbaiknya, sehingga mereka mengangkat keluar dari kubangan klasemen. Akan tetapi, upayanya gagal dan Lyon pun makin terperosok di jurang dasar klasemen.
Sebaliknya, dibawah asuhan Pierre Sage, dalam waktu singkat, pasukan Lyon berhasil bangkit dari posisi terbawah klasemen dan keluar dari zona degradasi otomatis. Dan, hal yang mungkin lebih penting adalah mereka mulai memenangkan pertandingan sepak bola satu per satu.
Selain John Textor, ada dua orang lain di Lyon yang mendukung pelatih Prancis itu ditetapkan statusnya sebagai pelatih tetap Olympique Lyonnais. Mereka adalah David Friio (direktur olahraga baru) dan Matthieu Louis-Jean (kepala pencari bakat). Penilaian David Friio untuk mengangkat Sage merupakan penilaian pertamanya selaku direktur olahraga baru di Stadion Groupama.
Apakah pengangkatan Pierre Sage sebagai pelatih tetap Lyon akan menggeser Bruno Genesio sebagai pilihan?
Informasi yang beredar menyebutkan bahwa pihak OL sendiri telah melakukan pendekatan terhadap Bruno Genesio pada awal Desember 2023. Genesio sendiri diketahui pernah menjabat sebagai pelatih kepala Lyon dalam kurun waktu empat tahun (2015-2019). Sejauh ini, pelatih berusia 57 tahun itu belum mengatakan apapun.
Sejak saat itu, Lyon dikabarkan telah membatasi kontak dengan eks pelatih Rennes tersebut. Itu sudah dilakukan sejak pertama kali didekati, sehingga potensi untuk menunjuknya sebagai pelatih OL secara otomatis terhenti. Lebih-lebih sudah ada Pierre Sage yang performa dinilai sangat positif oleh berbagai kalangan.
Disisi lain, sang direktur olahraga baru David Friio justru ingin menunjuk eks pelatih kepala Olympique Marseille, Jorge Sampaoli. Itu terjadi sesaat ketika mereka bertemu di Stadion Stade Velodrome. Akan tetapi hanya sebatas itu saja. Karena, sejak saat itu, pihak OL sendiri belum melakukan pendekatan formal.
Mengingat masih kurangnya pihak Olympique Lyonnais melakukan pendekatan ke pelatih, maka saat ini status Pierre Sage sebagai pelatih sementara Lyon masih aman. Akan tetapi, semuanya tentu kembali lagi pada hasil pertandingan kandang lanjutan Liga Prancis Ligue 1 antara Lyon melawan Nantes yang diselenggarakan hari Kamis, (21/12/23). Jika dia berhasil membawa Lyon memenangkan pertandingan, maka Pierre Sage harus dikukuhkan statusnya sebagai pelatih baru Lyon.