SCORE.CO.ID – Dihebohkan ketika Media Belanda, Radio NPO 5 berikan sindiran soal naturalisasi Timnas Indonesia. Hal ini tidak lepas dari bagaimana PSSI menemukan para talenta-talenta berbakat keturunan Indonesia.
Seperti diketahui, proses naturalisasi para pemain keturunan yang berkarir di Eropa tengah gencar-gencarnya dilakukan PSSI untuk memperkuat Timnas Indonesia. Khususnya di zaman Erick Thohir, hampir di setiap FIFA Matchday selalu ada pemain naturalisasi baru yang bergabung.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang mana pemain yang dinaturalisasi adalah pemain Liga 1, di era ini pemain yang dinaturalisasi adalah pemain dengan talenta luar biasa yang berkarir di Liga Top Belanda.
Sebut saja ada nama Calvin Verdonk, Jay Idzes, Kevin Diks, hingga Mees Hilgers. Mereka adalah pemain yang kini memperkuat tim-tim elit Eropa, namun memilih untuk membela Indonesia.
Tak ayal, dengan para pemain-pemain hebat ini, Timnas Indonesia sukses melaju dan bersaing di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Skuad garuda bahkan memiliki peluang besar untuk bisa mengukir sejarah lolos ke Piala Dunia.
Namun di tengah meningkatnya prestasi Timnas Indonesia bersama para pemain naturalisasi, rupanya ada beberapa pihak di Belanda yang kurang senang.
Entah apa yang merasuki pikiran, tapi mereka kerap kali menjelekkan pemain Timnas Indonesia ini berkaitan dengan cara merekrut pemain Belanda untuk jadi WNI.
Salah satu media Belanda yang kami temukan yaitu Radio NPO 5 bahkan memberikan sindiran tentang bagaimana PSSI menemukan para pemain naturalisasi.
Dalam sebuah podcast dengan bintang tamu Neil Petersen, seorang jurnalis keturunan Indonesia, media tersebut membahas bagaimana ara Indonesia menemukan pemain bertalenta yang memiliki darah Indonesia. Wawancara tersebut kemudian diunggah dan diterjemahkan oleh youtube Yussa Nugraha.
“Ya itu mereka harus mencari. Sekarang juga ada agency dari Belanda yang fokus bertugas untuk hal tersebut (mencari pemain keturunan Indonesia,” kata Neil Petersen dikutip dari youtube Yussa Nugraha, Kamis (28/11/2024).
Neil Petersen juga membahas soal kecerdikan para pemain naturalisasi yang sudah bergabung untuk membujuk pemain lain untuk juga merapat. Sebut saja ada Calvin Verdonk yang membujuk Mees Hilgers, maupun Ragnar Oratmangoen yang membujuk Ole Romeny.
“Sekarang bahkan tak cuma agen. Pemain-pemain yang sudah join di Timnas Indonesia mereka membujuk pemain lainnya,” katanya.
“Ini seperti merampok pemain yang terus dibujuk terus menerus”, tutup keterangannya.
Jika memang benar banyak pemain Indonesia yang membujuk pemain Belanda jadi WNI, seharusnya tidak boleh ada yang ikut campur disini.