SCORE.CO.ID – Kekalahan Manchester United membuat beberapa pemain mereka frustasi salah satunya Marcus Rashford.
Ia telah mempertaruhkan namanya jelek dimata manajer Erik ten Hag dengan pergi clubbing hanya beberapa jam setelah kekalahan Manchester United dalam derby di Old Trafford, Minggu ( 29/10/2023 ).
Rashford kembali menampilkan penampilannya di bawah standar saat Manchester United dengan mudah dikalahkan 3-0 di kandang oleh Manchester City kala itu.
Setelah itu, bintang Inggris menuju tempat hiburan malam ternama di Manchester, Chinawhite, untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-26 bersama keluarga dan teman-temannya di area VIP. Rekan setimnya di United, Tyrell Malacia, juga ada disana.
Pesta tersebut dikatakan selesai sekitar pukul 3.30 pagi, meski tidak jelas apakah Rashford absen selama itu. Dia berlatih bersama anggota skuad lainnya di Carrington pada Senin pagi.
Sumber yang dekat dengan Rashford menggambarkannya sebagai perayaan ulang tahunnya yang intim dan terencana di area pribadi klub. Tapi jika dilihat dari performa musim 2023-2024, Rashford baru mencetak 1 gol dalam 13 pertandingan.
Apa Kata Pelatih?
Kejadian memalukan dengan mabuk dan dugem di clubbing itu membuat kepala pelatih Erik Ten Hag agak kesal.
Masih harus dilihat apakah Ten Hag melihat situasi ini dengan lebih tenang dan mempertimbangkan tindakan disipliner terhadap pemain tersebut.
Rashford mengambil risiko mengecewakan manajernya dengan melakukan selebrasi di tempat bergengsi begitu dia mendapatkan hasil yang menyakitkan. Paling-paling, situasinya terlihat buruk.
Menurut The Mail juga menyatakan bahwa kunjungan Rashford ke klub malam dapat mengundang kemarahan Ten Hag dan berujung pada tindakan disipliner, karena pemain asal Belanda itu telah menetapkan standar ketat yang harus diikuti oleh skuad.
United akan menghadapi Newcastle di putaran keempat Piala Carabao di Old Trafford pada hari Rabu sebelum bermain melawan Fulham di Craven Cottage di liga tiga hari kemudian.
Ditanya setiap kali bertemu penyerang berusia 26 tahun, kapan dia bisa meniru gaya bermain Ajax di Old Trafford, Ten Hag mengatakan kepada Viaplay:
“Tidak pernah. Kami tidak akan pernah memainkan sepak bola itu di sini karena mereka adalah pemain yang berbeda. Ini juga bukan alasan saya datang ke sini.
“Para pemain yang kami miliki menentukan bagaimana akan bermain. Kami memainkan sepak bola yang berbeda dari yang saya tunjukkan di Ajax. Itu harus terjadi karena saya tidak bisa bermain dengan cara yang sama di sini. Dia tidak profesional”, ucap Ten Haag pada media Inggris.
“Dia itu sama sekali bukan DNA Manchester United. Ajax memiliki gaya permainan yang sangat khas dan berkarakter.
Tetapi Rashford justru mengungkapkan pendapatnya ke beberapa media internasional yang ia katakan seperti nada kesal.
“Bersama Manchester United saya akan selalu menunjukkan sepakbola yang berbeda, saya juga melakukannya tahun lalu. Kami memainkan sepak bola lebih langsung di sini karena saya punya pemain yang bisa melakukan hal itu di sini, terutama di lini depan, Saya berusaha”. Ucapnya.