SCORE.CO.ID – Pertandingan antara Chelsea dan Servette di Stamford Bridge, Jumat, 23 Agustus 2024, menjadi momen yang penuh sorotan, khususnya bagi Marc Guiu.
Pemain muda ini gagal memanfaatkan peluang emas di depan gawang yang sudah kosong, sebuah momen yang mengingatkan banyak orang pada insiden serupa dalam dunia sepak bola.
Chelsea, yang bermain dalam leg pertama play-off UEFA Conference League 2024/2025, berhasil unggul berkat gol dari Christopher Nkunku dan Noni Madueke, meski demikian, penampilan Marc Guiu tetap menjadi salah satu topik pembicaraan utama.
Momen Kegagalan di Depan Gawang Kosong
Marc Guiu menjadi pusat perhatian dalam laga ini setelah ia gagal mencetak gol meskipun berada di posisi yang sangat menguntungkan.
Setelah Chelsea memecah kebuntuan melalui penalti Nkunku, mereka hampir saja menggandakan keunggulan ketika Guiu berhasil merebut bola dari kiper Servette, Jeremy Frick.
Guiu, yang saat itu berada di posisi yang sangat strategis di depan gawang yang sudah kosong, tampaknya memiliki peluang emas untuk mencetak gol.
Sayangnya, tembakan Guiu yang terlalu pelan berhasil diblok kembali oleh Frick, yang langsung bangkit untuk memperbaiki kesalahannya.
Momen ini menjadi perbincangan banyak pihak karena bola yang seharusnya dengan mudah masuk ke dalam gawang, justru berhasil digagalkan oleh penjaga gawang lawan.
Upaya Guiu berikutnya dengan tendangan keras juga tidak berhasil, karena Frick kembali menunjukkan refleks yang luar biasa.
Bahkan, ketika Guiu mencoba untuk ketiga kalinya dengan tembakan voli, bola masih bisa diblok oleh pemain bertahan Servette.
Langsung Ganti
Setelah beberapa kali gagal mencetak gol, pelatih Chelsea, Enzo Maresca, memutuskan untuk mengganti Marc Guiu dengan Cole Palmer.
Keputusan ini diambil tak lama setelah kegagalan beruntun Guiu di depan gawang. Meskipun Chelsea akhirnya memenangkan pertandingan dengan skor 2-0, kegagalan Guiu tetap menjadi sorotan utama.
Bagi seorang striker muda seperti Guiu, kegagalan ini tentu menjadi pengalaman yang berat, terutama ketika ia belum berhasil membuka rekening golnya untuk Chelsea di pertandingan resmi.
Usai pertandingan, Guiu menyampaikan permintaan maafnya kepada para pendukung Chelsea melalui media sosial.
Ia mengungkapkan rasa frustrasinya atas peluang emas yang terbuang dan menyatakan bahwa ia sangat menyesal tidak dapat memberikan hasil yang lebih baik.
Guiu juga berjanji untuk bekerja lebih keras lagi di masa mendatang agar bisa belajar dari kesalahan yang telah terjadi.
Pernyataan tersebut menunjukkan komitmen kuat dari Guiu untuk terus berkembang sebagai pemain muda yang menjanjikan.