Score – Jika melihat ranking dunia pekan ini, kontestan tunggal putra Malaysia Open 2024 memuat 29 pemain yang berada di peringkat 30 besar.
Malaysia Open 2024 memang pantas menjadi salah satu destinasi utama karena level turnamen yang tinggi yaitu Super 1000 dalam BWF World Tour.
Total hadiah uangnya juga besar yaitu 1.300.000 dolar AS atau kurang lebih 20,1 miliar rupiah menurut kurs mata uang saat berita ini ditulis.
Dengan hanya delapan pemain unggulan yang dipisahkan hingga babak perempat final, para pemain top makin berpeluang untuk bertemu di babak awal.
Lebih-lebih, ‘ranjau’ mematikan tertutupi dalam deretan pemain kelas kakap yang sedang berada di luar zona sejati mereka karena tren menukik.
Pertandingan penuh gengsi yang biasanya terjadi di final atau fase-fase akhir sebuah turnamen pun bertebaran sejak hari pertama.
Indonesia turut terkena getahnya.
Dua wakil andalan Merah Putih yaitu Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie tidak boleh lengah karena lawan-lawan berat mengadang sejak awal.
Jonatan adalah salah satu contohnya. Berstatus unggulan keempat, juara French Open itu harus menghadapi mantan pemain nomor satu dunia yaitu Kidambi Srikanth.
Walau belum dapat mengulangi performa konsisten, pemain yang pernah merasakan tangan dingin pelatih kawakan Mulyo Handoyo itu tetap berbahaya.
Jonatan pun masih tertinggal dalam rekor pertemuan dengan Kidambi meski kedua pemain ini saling mengalahkan.
Tahun lalu mereka bentrok sebanyak empat kali. Jonatan menang dua kali lalu dibalas Kidambi, yang punya 6 gelar turnamen Superseries, di perjumpaan laga terakhir.
Salah satu kemenangan Kidambi atas Jonatan terasa menyakitkan berkali-kali lipat karena dialami dalam laga penentuan di final Thomas Cup 2022.
Jalan Jonatan makin terjal karena dia menjadi pemain unggulan yang jalurnya bersilangan dengan raja bulu tangkis saat ini, Viktor Axelsen.
Axelsen sendiri juga berhadapan dengan undian yang tidak mudah.
Di babak pertama Malaysia Open 2023 Viktor Axelsen akan terlibat bentrok dengan Loh Kean Yew dalam laga antara pemenang emas Kejuaraan Dunia.
Loh Kean Yew menjadi salah satu dari segelintir pemain yang mampu mengalahkan Axelsen lebih dari satu kali sejak jawara asal Odense itu mendominasi sektor tunggal putra pada 2021.
Kekalahan pahit diberikan Loh kepada Axelsen pada babak pertama Kejuaraan Dunia 2021 yang akhirnya dimenanginya dan perempat final Denmark Open 2022.
Axelsen telah membalasnya dengan tuntas melalui kemenangan di dua laga terakhir. Meski begitu, skor pertandingan antara kedua pemain yang pernah berlatih bersama ini selalu ketat.
Jika di babak pertama ada Derbi Juara Dunia, di babak kedua Malaysia Open 2024 berpotensi terjadi perang antara pemegang titel Juara Asia.
Adalah wakil Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, yang berpeluang menjalaninya.
Sang Juara Asia yang bisa mengadang Ginting adalah Lee Zii Jia. Ginting merupakan Juara Asia 2023 sedangkan Lee adalah Juara Asia 2022.
Walau Lee Zii Jia juga mengalami penurunan performa dalam 1,5 tahun terakhir, pemain yang sempat diplot sebagai suksesor Lee Chong Wei itu tak bisa diremehkan.
Saat terakhir kali saling berhadapan di perempat final Indonesia Masters 2023, Ginting sempat berada dalam situasi tidak aman.
Tertinggal 1-7 di gim kedua, Lee Zii Jia mampu menyamakan skor di 15-15. Beruntung, Ginting dapat menggagalkan kebangkitan Lee karena dia sudah kalah di gim pertama.
Baru bisa bertemu pada babak 16 besar, Ginting dan Lee harus terlebih dahulu melewati ujian di babak pertama.
Ginting akan menghadapi finalis Taipei Open 2023, Su Li Yang (Taiwan). Adapun Lee, dia akan ditantang oleh finalis China Open 2023 yaitu Lu Guang Zu (China).
Siapakah yang akan terjegal duluan? Malaysia Open 2024 akan berlangsung pada 9-14 Januari 2024 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia.
DAFTAR LAGA AKBAR DI DUA BABAK PERTAMA MALAYSIA OPEN 2024
Babak Pertama
1. Viktor Axelsen (Denmark/1) vs Loh Kean Yew (Singapura)
2. Prannoy H. S. (India/8) vs Anders Antonsen (Denmark)
3. Jonatan Christie (Indonesia/5) vs Kidambi Srikanth (India)
Babak Kedua*
1. Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia/4) vs Lee Zii Jia (Malaysia)
2. Shi Yu Qi (China/7) vs Chou Tien Chen (Taiwan)
*jika sama-sama lolos
