Liga Negara Bola Voli Putra FIVB: Indonesia Turun Peringkat Karena Hal Ini

Liga Negara Bola Voli Putra FIVB: Indonesia Turun Peringkat Karena Hal Ini

Liga Negara Bola Voli Putra FIVB : Indonesia Turun Peringkat
Liga Negara Bola Voli Putra FIVB : Indonesia Turun Peringkat Setelah Asian Men's Nations Cup 2025

Peringkat Timnas Voli Indonesia di Liga Negara Bola Voli Putra FIVB

SCORE.CO.ID – Setelah Indonesia Finish di posisi 6, Peringkat akhir Timnas Voli Putra Indonesia di Asian Men’s Nations Cup 2025 itu membuat Skuad Merah-Putih turun ke peringkat 63.

Indonesia berhasil menang 2x dari 5 laga yang dijalani, sehingga dari peringkat 51 (sebelum VNL dimulai), Indonesia turun ke peringkat 63.

Ini bukan karena hal lain, melainkan kegagalan mereka karena sejauh ini sudah melakoni 3 laga dan dari 3 laga itu skor umumnya 1 kali menang alakadar, 3-2 dan 2 kali kalah telak, 3-0 dan 3-1. 

Bahkan opposite hitter seperti Farhan Halim pun tak bisa membawa Skuad Merah-Putih melaju ke babak berikutnya.

Ini tak serta merta karena kesalahan satu pemain. Yang kami analisis dari hasil pada turnamen kemarin adalah sistem manajerialnya yang berantakan.

Juga Ada 3 Hal yang Membuat Indonesia Jadi Turun Peringkat 

1. Organisasi permainan kurang rapi

Seperti yang telah kita saksikan di setiap laga, bahwa banyaknya poin yg seolah di ‘buang-buang alias kesalahan sendiri. Itulah penyakit pemain voli putra Indonesia, dan sampai sekarang masih saja terjadi.

2. Mental pemain sangat lemah

Kedua, kegagalan Asian Men’s Nations Cup 2025 itu bercermin pada mental para pemain yang sangat lemah.

Mereka seperti serba takut untuk melakukan suatu tindakan. Seperti tidak ada arahan yang jelas dan tegas dari coach. Bahkan tampak seolah ada intimidasi, kalau salah di sangsi dsb.

Baca Juga  Hasil Final AVC Nations Cup 2025, Bahrain Cetak Sejarah

Itu membuat mental pemain down dan turun, tentunya membuat tim menjadi sangat krusial.

3. Semangat bertanding minim

Hampir semua pemain seolah ogah-ogahan main dan terkesan bermain secara terpaksa. 

Beberapa kabar merebak, kurang harmonisnya pemain dengan Tim manager dan staff bahkan sebagian besar pemain dengan para pengurus PBVSI. Terlihat sekali sikap ogah-ogahan terutama dari Rivan dan Farhan Halim serta Doni, yang biasanya mereka tampil paling ‘ganas’ bermain untuk timnas.

Tapi kali ini nama Rivan jarang sekali terdengar melakukan hal dahsyat seperti biasanya ketika Rivan bermain. Begitupun dgn Farhan Halim, Doni dll. Walau Rivan sempat menjadi top score. Tapi keganasan Rivan dkk tidak seperti biasanya.

Secara teknis Rivan dkk tidak kalah bahkan bisa dikatakan lebih unggul, walau tipis. Baik bila dibandingkan dgn Bahrain maupun dengan Pakistan. Tapi sekali lagi dikatakan, mental bertanding yang bicara. 

Dengan berakhirnya laga di Nations Cup ini, Rangking Indonesia di FIVB berada di urutan 16 dari 19 negara Asia (Konfederasi Asia/AVC).

Tentunya ini perlu adanya perhatian lebih dari Federasi dan Pemerintah demi kemajuan Voli Tanah air di peringkat Dunia.