Score – Cristiano Ronaldo dan Martin Odegaard pernah berbagi ruang ganti di Real Madrid.
Kebersamaan mereka terjalin selama tujuh tahun.
Odegaard datang ke Madrid pada 2015 dalam usia masih sangat belia, 16 tahun.
Los Blancos rela merogoh kocek 3 juta euro (Rp 51,1 miliar) untuk mengangkut sang wonderkid Norwegia dari Stromsgodset.
Tahun pertama di Real Madrid, Odegaard pernah mendapat pujian dari Ronaldo.
Pemuda kelahiran Drammen itu pun diprediksi akan memiliki masa depan cerah oleh CR7.
“Anda lihat banyak pemain potensial. Saya bakal menyebut Martin Odegaard dari Madrid sebagai contoh,” tutur Ronaldo dalam wawancara dengan BT Sport pada 2015.
“Berusia 16 tahun, masih mudah, tetapi Anda bisa lihat dia adalah pemain yang sangat bagus.”
“Dia seorang pemain hebat. Saya pikir dia anak muda dan masih bisa berkembang.”
“Dia punya masa depan cemerlang. Kita harus memberinya waktu untuk belajar, mengambil keputusan terbaik.”
“Saya melihat banyak potensi dalam dirinya. Dia juga punya kaki kiri yang bagus,” pungkas Ronaldo.
Delapan tahun kemudian atau pada 2023, prediksi Ronaldo menjadi kenyataan.
Meski pernah dibuang Real Madrid, Odegaard menjelma menjadi nyawa permainan Arsenal.
Dia mengambil keputusan tepat ketika menerima pinangan The Gunners.
Awalnya Odegaard datang ke Emirates Stadium sebagai pemain pinjaman pada Januari 2021, tetapi dipermanenkan tujuh bulan kemudian.
Odegaard membutuhkan waktu sangat singkat untuk meyakinkan Arsenal agar memberinya kontrak berdurasi empat tahun.
Bahkan gelandang berpostur 178 sentimeter itu dipercaya mengemban jabatan kapten Arsenal sejak musim 2022-2023.
Musim perdana menjadi pemimpin, Odegaard membawa klubnya finis di peringkat kedua klasemen Liga Inggris.
Total 31 gol, 19 assist, dan 128 penampilan dicatatkan Odegaarad selama dua setengah tahun berseragam Meriam London.
Lalu bagaimana masa lalu dia di Real Madrid? Suram!
Odegaard cuma mencatatkan 11 penampilan selama tiga musim memperkuat tim senior El Real.
Waktu Odegaard lebih banyak dihabiskan sebagai pemain pinjaman.
Si pemuda Norwegia pernah disewakan ke Heerenveen, Vitesse, Real Sociedad, sebelum akhirnya diangkut Arsenal.